YOAN Akan Orbitkan Atlet Muda Berprestasi


Kurniawan Dwi Yulianto (kiri) dan atlet muda binaan YOAN (Foto Twitter @InstaArtis)
MerahPutih Sepak Bola - Yayasan Olahraga Anak Nusantara (YOAN) akan menjadi wadah pembinaan bibit-bibit unggul dalam bidang olahraga. YOAN akan mengorbitkan anak-anak berprestasi di bidang olahraga khususnya sepak bola.
Berdirinya YOAN diprakarsai komentator dan pesinetron Ibnu Jamil bersama mantan pesepakbola nasional Kurniawan Dwi Yulianto dan Supriyono. Seperti diungkapkan Ibnu pendirian YOAN dilatarbelakangi kekecewaan minimnya pembinaan pemain muda.
"Kita akan carikan orang tua asuh buat anak-anak usia dini yang berprestasi," ujarnya saat ditemui merahputih.com di Sabnani Soccer Park, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (4/10).
Ibnu mengatakan orang tua asuh itu tentunya orang tua yang siap mendukung bakat dan prestasi di bidang olah raga yang dimiliki si anak, tanpa mengabaikan jenjang pendidikannya.
Dia mengungkapkan meski belum menemukan bibit berbakat di bidang olah raga, namun dengan konsistensi YOAN terhadap pembinaan bibit usia dini, diyakininya bisa memperoleh bibit berbakat di bidang olahraga.
"Sejauh ini kita belum menemukan bibit berbakat, karena baru dua kali membuat agenda Coacing Clinic dan Liga semacam ini, kedepan kita akan terus mencari dan melakukan agenda serupa untuk mencari itu," katanya.
Tidak menutup kemungkinan YOAN akan mengirimkan sejumlah anak usia dini berprestasi untuk menimba ilmu dari pelatih dalam dan luar negeri.
"Makanya kita carikan orang tua asuh yang mendukung kariernya, akan kita pantau terus bakat dan prestasi si anak," ujarnya. (Fdi)
Baca Juga:
- Ibnu Jamil: Kita Seperti Orang Mandul Tidak Bisa Menghasilkan Bibit Unggul
- Ibnu Jamil Bersama Mantan Atlet Dirikan YOAN
- Ibnu Jamil: YOAN Fokus Pembinaan Usia Dini
- Ibnu Jamil Terjun Langsung dalam Coaching Clinic Sepak Bola
- Ibnu Jamil Latih Bibit-Bibit Pemain Bola yang Fair Play
Bagikan
Berita Terkait
Komisi III DPR Terima Masukan Pemred Media Massa terkait Larangan Liputan Sidang

Indonesia U-17 Libas India 3-1, Ketum PSSI Erick Thohir Belum Puas

Legislator Ingatkan Pemerintah Kedepankan DBON, Bukan Naturalisasi

Keluarga Korban Sempat Protes saat Sidang Perdana Tragedi Kanjuruhan

Korban Meninggal Tragedi Stadion Kanjuruhan Bertambah lagi

Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Tolak Autopsi

Jaminan FIFA, Piala Dunia U-20 Tetap di Indonesia

8 Korban Tragedi Kanjuruhan Masih Dirawat di RS

Menpora tak Ingin Sepak Bola Tanah Air Berhenti Terlalu Lama

Seluruh Stadion Sepak Bola di Indonesia Bakal Diaudit Total
