Warga Kalijodo di Kolong Jembatan Tol Siap Hadang Petugas


Suasana Penggusuran Kalijodo, Senin (29/2) (Foto: MerahPutih.Com/Venan Fortuna)
MerahPutih Megapolitan - Wakil Ketua Gerakan Payung Indonesia (PaY) Dwi Cahyono membenarkan hari ini Rabu (14/9) pemerintah provinsi DKI Jakarta berencana untuk melakukan pembersihan rumah warga yang berada di kolong tol Kalijodo.
"Untuk info terakhir yang saya dapat betul bgt ingin di bersihkan dari rumah warga gusuran Kalijodo yang berada di kolong jalan tol. Rencananya lokasi itu akan di jadikan penghijauan, tempat joging, dan lapangan futsal," kata Dwi saat di hubungi merahputih.com melalui pesan singkat WA, Selasa (13/9) malam.
Dwi menambahkan sebelumnya tidak ada pemberitahuan terlebih dahulu kepada warga setempat. Justru PTUN pun belum selesai sidangnya dan belum jelas siap yang akan dimenangkan.
"Sebenarnya belum ada putusan dari PTUN dan sidangnya belum memutuskan siapa yang menang. Tapi apa boleh buat kalau ahok mau meratakan kembali tempat itu akan kami hadapi apa pun bila para petugas datang," jelasnya.
Menurut Dwi saat ini warga yang masih bertahan di lokasi kurang lebih 100 kepala keluarga. Mereka adalah sisa-sisa warga yang masih mau bertahan di lokasi yang digusur pemprov DKI Jakarta.
"Sekarang ini ada sekitar 100 KK yang masih bertahan dan itu adalah sisa-sisa warga yang masih bertahan," tuturnya.
Dwi menegaskan bila kembali terjadi bentrokan maka pihaknya akan melakukan blokade guna untuk menahan mereka untuk masuk dan membokar.
"Kami siap atas resiko yang terjadi apabila bentrokan tak terelakan. Maka kami akan lakukan sampai titik darah penghabisan. Intinya kami tak akan gentar," tegasnya.(Abi)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Heboh Tanggul Beton Laut di Cilincing, Pramono Segera Panggil PT KCN

Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih

Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029

Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan

Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September

Hindari Kericuhan Aksi Demo, Pemprov DKI Pulangkan para Pegawai

Pemprov DKI Jakarta Bertanggung Jawab Penuh atas Kerusakan Pasca Demo Rusuh di Depan Gedung DPR

Jakarta Menuju Kota Global, Tidak Terpisahkan Kawasan Tanpa Rokok Termasuk di Gerbong Kereta

Macet di Jalan TB Simatupang tak Terbendung, Pramono Mau Terapkan Sistem Ganjil-Genap

Atasi Macet Horor di TB Simatupang, Pemprov DKI Buka Wacana Alih Fungsi Trotoar dan Pembangunan Jalan Layang
