Wanita Jepang Diperkosa Lima Pria

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Minggu, 04 Januari 2015
Wanita Jepang Diperkosa Lima Pria

sumber foto: satelitnews.com

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Internasional- Lima pria ditangkap dengan tuduhan menculik dan berkali-kali memperkosa seorang mahasiswi asal Jepang.

Kepolisian di Kalkuta menuturkan aksi kelompok itu terjadi dalam periode lebih dari satu bulan sejak 23 November lalu dan sedikitnya di dua tempat berbeda. Kabarnya,  kelompok kriminal ini terorganisir dan menargetkan turis-turis perempuan yang sendirian, kata polisi.

Seperti yang dituturkan oleh Komisaris Polisi Pallav Kanti Ghosh,  dua pria bersaudara mendekati korban, seorang turis perempuan yang berasal dari Jepang (23). Dua pria tersebut bertindak sebagai pemandu turis waktu korban tiba di kota tersebut dan mendaftar di hotel yang banyak dihuni turis asing.

"Salah satu dari mereka fasih berbahasa Jepang. Mereka bilang 'kami pemandu wisata dan ingin mengajak Anda melihat pemandangan," kata Kompol Ghosh seperti yang dikutip dari BBC.

"Lalu, mereka membawa turis tersebut ke Digha (tempat wisata pantai di negara bagian Bengal) pada 23 November lampau. Mereka memperkosanya dan merampok uang senilai 76.000 rupee (Rp15 juta) menggunakan kartu ATM korban," ujarnya.

Kemudian dia dibawa ke Bodh Gaya, situs suci Buda dan merupakan tempah ziarah terkemuka yang menjadi pusat obyek wisata.

"Di sana, dua pria itu menyerahkannya ke para anggota geng lain," kata Ghosh.

Korban disekap selama beberapa pekan lagi dan pemerkosaan terus berlanjut, ujarnya.

Pada Desember, korban berhasil kabur ke kota Varanasi dan dari sana berangkat ke Kalkuta, di mana dia melaporkan tragedi yang menimpanya ke Konsulat Jepang pada 26 Desember.

Menurut Ghosh, tiga tersangka ditangkap di dekat Bodh Gaya dan dua lainnya di Kalkuta. Menurut suratkabar Hindustan Times, para tersangka dilacak dengan menyadap ponsel mereka. Polisi melanjutkan pencarian para anggota geng yang lain, beberapa di antaranya dilaporkan fasih berbahasa Jepang.

Kekerasan seksual di India memuncak menjadi aib nasional dan kecaman internasional setelah seorang siswi diperkosa beramai-ramai di sebuah bus di Delhi dua tahun lalu. Korban kemudian meninggal di rumah sakit karena luka-luka akibat dilempar dari bus. Beberapa wanita asing lainnya yang juga menjadi korban termasuk seorang warga Swiss yang diserang di Delhi tahun lalu. (AKU)

 

#Asusila #Internasional #Perkosaan #Tindakan Kriminal
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Lifestyle
Prestasi Gemilang TRUST di Panggung Musik Dunia: dari Golden Award hingga Johann Strauss Award
Trinity Youth Symphony Orchestra (TRUST), komunitas orkestra asal Indonesia, kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional dengan meraih sejumlah penghargaan dalam ajang The 11th World Orchestra Festival 2025 yang digelar di Wina, Austria.
Frengky Aruan - Sabtu, 09 Agustus 2025
Prestasi Gemilang TRUST di Panggung Musik Dunia: dari Golden Award hingga Johann Strauss Award
Olahraga
Jadi Tersangka Kasus Video Asusila, Raul Asencio Hadapi Hukuman 2,5 Tahun Penjara
Bek Real Madrid, Raul Asencio, menghadapi tuntutan 2,5 tahun penjara. Ia diduga terlibat dalam kasus penyebaran video asusila.
Soffi Amira - Senin, 04 Agustus 2025
Jadi Tersangka Kasus Video Asusila, Raul Asencio Hadapi Hukuman 2,5 Tahun Penjara
Indonesia
Menteri PPPA Turunkan Tim ke Cianjur Pantau Kasus 12 Orang Perkosa Seorang Anak
Perhatian utama saat ini, tentunya pada upaya-upaya yang diperlukan untuk perlindungan dan pendampingan kepada korban.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 16 Juli 2025
Menteri PPPA Turunkan Tim ke Cianjur Pantau Kasus 12 Orang Perkosa Seorang Anak
Indonesia
Anak di Bawah Umur di Cianjur Diperkosa 12 Orang, Polisi Harus Gerak Cepat Tangkap Buron
Aparat penegak hukum untuk bergerak cepat, tegas, dan transparan dalam mengusut tuntas kasus tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 14 Juli 2025
Anak di Bawah Umur di Cianjur Diperkosa 12 Orang, Polisi Harus Gerak Cepat Tangkap Buron
Indonesia
Diciduk di Tasikmalaya, Pria Bekasi Tega Perkosa Anak Tirinya 2 Tahun Mengaku Dirasuki Setan
Polisi telah meringkus pelaku yang sempat kabur bersembunyi di kawasan Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat
Wisnu Cipto - Rabu, 09 Juli 2025
Diciduk di Tasikmalaya, Pria Bekasi Tega Perkosa Anak Tirinya 2 Tahun Mengaku Dirasuki Setan
Indonesia
Perkosa Anak Tiri 3-4 Kali Sebulan Selama 2 Tahun, Pria di Bekasi Terancam 15 Tahun Bui
Nasib pilu menimpa pemaja putri berinisial NAS (13) asal Bekasi. Ayah tirinya berinisial RS (41) tega berkali-kali mencabulinya selama dua tahun terakhir.
Wisnu Cipto - Rabu, 09 Juli 2025
Perkosa Anak Tiri 3-4 Kali Sebulan Selama 2 Tahun, Pria di Bekasi Terancam 15 Tahun Bui
Indonesia
2 Legislator PDIP Menangis Dengar Penjelasan Fadli Zon tentang Korban Perkosaan 1998
Pernyataan Fadli Zon soal pemerkosaan massal 1998 dinilai membuat luka korban semakin dalam.
Frengky Aruan - Rabu, 02 Juli 2025
2 Legislator PDIP Menangis Dengar Penjelasan Fadli Zon tentang Korban Perkosaan 1998
Indonesia
Ditemukan Kondom di Taman Buka 24 Jam, Ketua DPRD DKI Geram: Pertanda Tidak Ada Pengawasan
Taman Jakarta yang beroperasi 24 jam sering digunakan para muda-mudi bermesraan di malam hari.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 26 Juni 2025
Ditemukan Kondom di Taman Buka 24 Jam, Ketua DPRD DKI Geram: Pertanda Tidak Ada Pengawasan
Indonesia
Sebut Fadli Zon Lukai Hati Korban, Pdt Lorens Minta Perkosaan 98 Meskipun Sejarah Pahit Harus Diakui
Pernyataan Menbud bukan hanya sekadar kekeliruan, tetapi mencederai nilai-nilai kemanusiaan serta mengabaikan fakta sejarah kelam bangsa
Wisnu Cipto - Selasa, 17 Juni 2025
Sebut Fadli Zon Lukai Hati Korban, Pdt Lorens Minta Perkosaan 98 Meskipun Sejarah Pahit Harus Diakui
Indonesia
Pembelaan Fadli Zon Soal Pernyataan Perkosaan Massal Era Transisi Reformasi, Istilah Massa Jadi Perlu Pembuktian
Istilah "massal" menurutnya juga telah menjadi pokok perdebatan di kalangan akademik dan masyarakat selama lebih dari dua dekade, sehingga sensitivitas seputar terminologi tersebut harus dikelola dengan bijak dan empatik.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 16 Juni 2025
Pembelaan Fadli Zon Soal Pernyataan Perkosaan Massal Era Transisi Reformasi, Istilah Massa Jadi Perlu Pembuktian
Bagikan