Teroris Rekrut Anggota melalui Internet
Kepala BNPT Berdialog dengan Wartawan, Desember 2014. (Foto: BNPT)
MerahPutih Nasional - Internet bagai dua buah pisau. Di satu sisi bisa berguna. Di sisi lain, pisau bisa melukai. Begitulah gambaran yang ditunjukkan pihak Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). (Baca: Komentar PM Jepang Tentang Keaslian Video ISIS)
BNPT tengah menyiapkan upaya meminimalisasi perekrutan anggota terorisme melalui internet. "Dunia maya menjadi tren makanya kami menggasan program nasional 'Tahun Damai di Dunia Maya'," kata Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT Agus Surya Bakti dalam acara Pencegahan Terorisme melalui Dunia Maya di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (5/3).
Di dunia maya, menurut Agus, terorisme melacak calon anggota. Agus menambahkan, melalui internet itulah terjadi pencucian otak, propaganda, hingga membujuk calon anggota untuk bergabung secara resmi.
"Aksi terorisme memang menurun, tapi ada peningkatan dalam pengembangan paham dan propaganda melalui media maya," tutur dia. (Baca Juga: Lampu Kuning Terorisme, Jokowi Minta Data Intelijen Diperkuat) (hur)
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Polisi Dalami Pola Perekrutan Anak di Game Online Buat Aksi Terorisme
Polisi Bongkar Sindikat Teroris ‘ISIS’ Perekrut Anak-Anak, Lakukan Propaganda via Gim Online sampai Medsos
110 Anak Diduga Direkrut Teroris, Gunakan Video Pendek, Animasi, Meme, dan Musik Propaganda
Densus 88 Ungkap Fakta Baru Kasus Ledakan SMAN 72, Pelaku Kerap Akses Situs Darknet
Astaga! Isi Rumah Siswa Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Bikin Merinding, Ada Serbuk yang Diduga Jadi 'Kunci' Balas Dendam Perundungan
Operasi Luka Kepala Sukses, Terduga Pelaku Peledakan SMA 72 Mulai Sadar dan Dapat Penjagaan Ekstra Ketat
Ledakan Terjadi SMAN 72 Jakarta Belum Terindikasi Aksi Terorisme
Menko Yusril Sebut Pengadilan Militer AS Akan Adili Hambali Bulan Depan
BNPT Cari 8 Korban Bom Kepunton Solo, Biar Segera Dapat Kompensasi Negara