Tangkal Teroris, Ribuan Prajurit PPRC Gelar Latihan Bersama


Sejumlah prajurit Kostrad membawa perlengkapan tempur mereka saat gelar pasukan dalam rangka latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI di Taxi Way, Kamis (19/3). (Foto: Antara/Ari Bowo Sucipto)
MerahPutih Nasional - Sebanyak 1.355 prajurit TNI dari tiga matra (TNI AL, TNI AD, TNI AU) yang tergabung dalam Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) menggelar latihan bersama di Lapangan Udara Abdurrahman Saleh, Malang, Jawa Timur, Kamis (19/3).
Seperti dilansir dari situs www.tni.mil.id, latihan bersama langsung dibuka oleh Inspektur Upacara (Irup) Panglima Divisi II Kostrad, Mayjen TNI Bambang Haryanto. Dalam amanatnya Mayjen TNI Bambang Haryanto mengatakan, bahwa tujuan utama dari digelarnya latihan ini untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan prajurit dan juga sebagai upaya mencegah terjadinya ancaman teroris seperti yang sedang terjadi di Poso, Sulawesi Tengah. (Baca: Indonesia dan Amerika Sepakat Perangi ISIS)
"Selain itu tugas pokok PPRC adalah melakukan penangkalan terorisme, baik yang bersifat domestik maupun internasional," kata Jenderal bintang dua tersebut.
Usai melakukan upacara, para pejabat TNI meninjau kesiapan pasukan PPRC TNI beserta alutsista yang turut digelar di Taxy Way Lanud Abd Saleh termasuk unsur udara yang terdiri dari pasukan khas TNI AU beserta kesiapan pesawat dan awak pesawatnya, unsur darat yang terdiri dari jajaran Kostrad beserta alutsistanya. (Baca: Polisi Dalami Keterkaitan Chep Hermawan dengan ISIS)
Sambil memeriksa kesiapan pasukan dan alutsista, Komandan Lanud Abd Saleh Marsma TNI Sungkono, SE., M.Si., berkesempatan menyampaikan kesiapan Lanud Abd Saleh dalam mendukung Latihan PPRC 2015 kepada Pangkostrad, Letjen TNI Mulyono, dan Pangdiv II Kostrad sekaligus menunjukkan Alutsista yang dimaksud dan pasukan yang mendukung latihan tersebut. (bhd)
Bagikan
Berita Terkait
TNI Diminta Jalin Komunikasi dengan Ferry Irwandi, Yusril: Pidana Adalah Jalan Terakhir

Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik

DPR RI Minta Keseriusan Pemerintah dalam Pembinaan Prajurit, TB Hasanuddin Ingatkan Kualitas Prajurit TNI Menentukan Kekuatan Pertahanan

TNI AL Kerahkan Kapal Perang ke Teluk Thailand, Latih Pertempuran Jarak Dekat

785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta

Komentari Eks Marinir Jadi Tentara Bayaran, Dubes Rusia Sebut Pihaknya tak Lakukan Rekrutmen

Tolak Pengelolaan Bersama Blok Ambalat, Legislator: Kedaulatan Harga Mati

Enam Kodam Baru TNI AD Siap Beroperasi dengan Kekuatan Penuh, Markasnya Hampir Rampung Akhir 2025

Apresiasi Kinerja TNI AL, Komisi I DPR: Modernisasi Alutsista Harus Ditingkatkan

Prabowo Lantik 3 Panglima Elite TNI, Legislator Sebut Jadi Garda Terdepan Indonesia Hadapi Ancaman Paling Mengerikan
