Taksi Malaysia Paling Buruk, Sopir Sudah Diberikan Kursus Sopan Santun


India.com
MerahPutih Internasional - Sebuah data hasil survey mengungkapkan bahwa taksi di Malaysia merupakan salah satu taksi paling buruk di dunia.
Seperti dilansir Malay Mail Online, hasil tersebut ternyata juga dibenarkan oleh Asosiasi Taksi Kuala Lumpur. Perilaku sopir taksi di Malaysia dinilai terburuk karena seringkali menaikkan tarif secara berlebihan. Mereka bahkan tidak menggunakan argometer yang sebenarnya sudah diwajibkan pihak terkait.
Presiden Asosiasi Taksi Kuala Lumpur mengatakan bahwa keterlibatan Departemen Transportasi Umum di Malaysia sangat minim.
"Di Malaysia, siapapun bisa menjadi sopir taksi, termasuk narapidana. Yang paling penting mereka punya SIM," ujar Presiden Asosiasi Taksi Kuala Lumpur Badrol Hisham.
Badrol juga menungkapkan bahwa pihaknya seringkali memberi kursus terkait sopan santun dan pelayanan kepada pelanggan. Namun hingga saat ini belum banyak perubahan.
”Belum ada banyak perbaikan. Itu terletak di tangan industri taksi dan sopir untuk memperbaiki diri."
BACA JUGA:
Mantan Menlu Arab Saudi Tutup Usia
Kepulauan Solomon Kembali Diguncang Gempa Dahsyat
Milisi Irak Berjanji Segera Usir ISIS dari Fallujah
45 Anggota ISIS Tewas Usai Menyantap Makanan Buka Puasa Beracun
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Garda Indonesia Minta Maaf Ratusan Ribu Ojol Bakal Lumpuhkan Jakarta pada 20 Mei, Masyarakat Diminta Sesuaikan Jadwal

Resmi Masuk Indonesia, Taksi Listrik Vietnam Xanh SM Incar Bali setelah Jakarta

Taksi Listrik Vietnam Xanh SM Masuk Indonesia, Siapkan 10.000 Armada
