Sosialisasi Gerakan Bandung Disiplin Bagikan Takjil di Jalan

Selvi PurwantiSelvi Purwanti - Senin, 13 Juni 2016
Sosialisasi Gerakan Bandung Disiplin Bagikan Takjil di Jalan

Gerakan Bandung Disiplin (Foto: MerahPutih/Rizal Sopian)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional - Organisasi masyarakat Pekat (Pembela Kesatuan Tanah Air), Koalisi Pejalan Kaki dan elemen masyarakat yang tergabung dalam Relawan "Gerakan Bandung Disiplin" turun ke jalan melakukan sosialisasi kepada masyarakat pengguna jalan terkait dengan pentingnya disiplin berlalu lintas. Trotoar untuk pejalan kaki menjadi sorotan utama sosialisasi ini. aksi ini dilakukan di kawasan Simpang Lima dan Perempatan Cibaduyut kota Bandung.

Sosialisasi ini asalnya merupakan kegiatan mingguan yang dilakukan pada hari Minggu di kawasan Car Free Day kota Bandung. Selama bulan Ramadan kegiatan sosialisasi ini akan diadakan setiap minggu sore sambil membagikan Ta’jil untuk buka puasa kepada pengguna jalan.

http://server7.merahpoetih.com/gallery/public/2016/06/13/t78ISNM1zB1465784258.jpg

Guntur, selaku ketua Pekat Brigade Bandung menjelaskan tujuan melakukan aksi ini adalah untuk menyadarkan masyarakat tentang kedisiplinan dan menghargai satu sama lain. "Kita bekerja sama dengan Dinas Perhubungan, Polrestabes Bandung melakukan sosialisasi ini untuk menyadarkan masyarakat tentang kedisiplinan" ungkap Guntur.

http://server8.merahpoetih.com/gallery/public/2016/06/13/rdDWVsHcax1465784258.jpg

Menurut Guntur, masyarakat merespon positif aksi "Gerakan Bandung Disiplin". Dengan adanya aksi sosialisasi ini masyarakat menyadari arti pentingnya trotoar bagi pejalan kaki dan disiplin lalu lintas. "Alhamdulillah antusias dari masyarakat sangat baik dan berterima kasih juga telah menyadarkan arti penting trotoar dan garis putih bagi pejalan kaki", tambahnya.

http://server10.merahpoetih.com/gallery/public/2016/06/13/hmMFep5vjr1465784258.jpg

Selain untuk menyadarkan masyarakat tentang arti penting disiplin dalam berlalu lintas, Guntur mengungkapkan tujuan sosialisasi ini adalah untuk membantu pemerintah dalam menjadikan kota Bandung menjadi kota yang disiplin. "Dari Gerakan Bandung Disiplin ini, kita juga membantu pemerintah dalam menyukseskan kota Bandung menjadi 'Bandung Juara'" tegasnya. (Zal)

BACA JUGA:

  1. Suasana Ngabuburit di Alun – Alun Bandung
  2. Acara Shaum Fest Sound Of Ramadhan Al Mubarak di Bandung
  3. Asyiknya Ngabuburit di 'Shaum Fest' Bandung
  4. Alasan Masjid Lautze 2 Bandung Selalu Ditutup
  5. Masjid Lautze 2 Bandung, Perpaduan Budaya Islam Tionghoa
#Bulan Ramadan #Bandung #Gerakan Bandung Disiplin
Bagikan
Ditulis Oleh

Selvi Purwanti

Simple, funny and passionate. Almost unreal

Berita Terkait

Indonesia
Ketua MPR dan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tinjau Renovasi Mess MPR yang Dibakar Massa, Salah Satu Bangunan Heritage Bandung
Gedung tersebut memiliki nilai historis tinggi sehingga perlu dilakukan perbaikan.
Dwi Astarini - Selasa, 14 Oktober 2025
Ketua MPR dan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tinjau Renovasi Mess MPR yang Dibakar Massa, Salah Satu Bangunan Heritage Bandung
Indonesia
Tragis, Diduga Pengemudi Mengantuk, Mobil Travel Daytrans Bandung -Jakarta Kecelakaan di Tol Perbaleunyi hingga Sebabkan Korban Tewas
Korban 10 orang, sembilan luka ringan dan satu orang meninggal dunia.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Tragis, Diduga Pengemudi Mengantuk, Mobil Travel Daytrans Bandung -Jakarta Kecelakaan di Tol Perbaleunyi hingga Sebabkan Korban Tewas
Indonesia
Langkah Selanjutnya Setelah Seekor Macan Tutul Dievakuasi dari Hotel di Bandung
Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Barat (BBKSDA Jabar) mengobservasi seekor macan tutul itu ke Lembang Park and Zoo, Kabupaten Bandung Barat.
Frengky Aruan - Senin, 06 Oktober 2025
Langkah Selanjutnya Setelah Seekor Macan Tutul Dievakuasi dari Hotel di Bandung
Indonesia
Heboh Macan Tutul Nyasar Masuk Hotel di Bandung, Diduga Kabur dari Lembang Park and Zoo
Posisi macan berada di lantai dua, tepatnya di depan kamar hotel Anugerah
Wisnu Cipto - Senin, 06 Oktober 2025
Heboh Macan Tutul Nyasar Masuk Hotel di Bandung, Diduga Kabur dari Lembang Park and Zoo
Indonesia
KAI Tambah Kapasitas KA Lodaya Relasi Solo - Bandung Mulai 19 September 2025
Tambahan kapasitas ini berlaku setiap hari sehingga pelanggan memiliki lebih banyak pilihan kursi pada relasi Solo–Bandung (PP).
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 18 September 2025
KAI Tambah Kapasitas KA Lodaya Relasi Solo - Bandung Mulai 19 September 2025
Indonesia
Ledakan LPG 3 Kg di Bandung: 2 Rumah Hancur, 4 Warga Masuk RS Hasan Sadikin
Tim Inafis Polrestabes Bandung telah diterjunkan untuk melakukan olah tempat kejadian perkara
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Ledakan LPG 3 Kg di Bandung: 2 Rumah Hancur, 4 Warga Masuk RS Hasan Sadikin
Indonesia
Macan Tutul Kabur Dari Lembang Park and Zoo ke Gunung Tangkuban Parahu Bahayakan Nyawa Warga
Kawasan Gunung Tangkuban Parahu sudah cukup banyak penduduk dan menjadi destinasi wisata unggulan Jawa Barat
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Macan Tutul Kabur Dari Lembang Park and Zoo ke Gunung Tangkuban Parahu Bahayakan Nyawa Warga
Indonesia
Polisi Bantah Tembak Gas Air Mata ke Unisba, Dalihnya Tertiup Angin Masuk Kampus
Polda Jabar membantah jajarannya melakukan tembakan gas air mata ke arah kampus Universitas Islam Bandung (Unisba) pada Senin (1/9) malam.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Polisi Bantah Tembak Gas Air Mata ke Unisba, Dalihnya Tertiup Angin Masuk Kampus
Indonesia
Warga Bandung Catat! Ini 6 Titik Evakuasi Jika Terjadi Gempa Dahsyat Sesar lembang
Enam titik evakuasi tersebut yakni Taman Tegalega, Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gasibu, Alun-Alun Kota Bandung, Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), dan Lapangan Olahraga Arcamanik.
Wisnu Cipto - Senin, 25 Agustus 2025
Warga Bandung Catat! Ini 6 Titik Evakuasi Jika Terjadi Gempa Dahsyat Sesar lembang
Indonesia
Sindikat di Bandung dan Bogor Jual Beras ‘Oplosan’ Kualitas Medium dengan Harga Premium, Konsumen Rugi Sampai Miliaran Rupiah
Enam orang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus yang diduga merugikan konsumen hingga miliaran rupiah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 07 Agustus 2025
Sindikat di Bandung dan Bogor Jual Beras ‘Oplosan’ Kualitas Medium dengan Harga Premium, Konsumen Rugi Sampai Miliaran Rupiah
Bagikan