Selain Uang, Rano Karno Hadiahi Umroh Kepada Qori Berprestasi Banten
Gubernur Banten Rano Karno memberikan sambutan pada Kirab MTQ Nasional di pelataran Museum Nasional Banten Jl Brigjen KH Syam'un Kota Serang, Selasa (9/8/2016). (Foto: MerahPutih/Sucitra)
MerahPutih Nasional - Gubernur Banten Rano Karno mengapresiasi prestasi Qori dan Qoriah propinsi Banten yang telah mengukir prestasi menjuarai MTQ Nasional Ke 26 secara umum. Sebagai bentuk penghargaan, Rano menghadiahi bagi mereka juara 1 dengan uang Rp100 juta, juara kedua Rp50 juta, dan juara 3 sebesar Rp25 juta.
Ternyata, penghargaan tidak hanya dalam bentuk uang, tetapi juga dalam bentuk perjalanan spiritual berupa ibadah umroh ke tanah suci Makkah. Rano menyampaikan hal tersebut, Selasa (9/8) di pelataran Museum Nasional Banten Jl Brigjen KH Syam'un Kota Serang.
"Ini bentuk apresiasi kami, juga sebagai bagi generasi muda Banten untuk berprestasi," ungkapnya di hadapan para Qori, sejumlah pejabat dan wartawan.
Adapun jumlah Qori dan Qoriah yang akan diberangkatkan, sebanyak 43 orang. Selain itu, para pembimbing masing-masing juga akan diberangkatkan, dengan demikian perjalanan umroh yang diagendakan pada tahun 2017 mendatang tersebut akan memberangkatkan total 70 orang. (Ctr)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Targetkan Jakarta Bebas TBC 2030, Rano Karno Minta Warga Aktif Berperan
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
JITEX 2025 Bukukan Transaksi Rp 14,3 Triliun, Jakarta Tampilkan Daya Saing Ekonomi Global
Bang Doel Ingatkan Demo Ojol Jangan Rusak Fasilitas Umum yang Dibangun Pakai Uang Pajak
TJ Radio Resmi Meluncur, Bakal Temani Sekaligus Jadi Sumber Informasi Bagi Pelanggan Transjakarta
Hadapi Musim Hujan, Pemprov DKI Jakarta Siapkan Sejumlah Mitigasi untuk Tangani Potensi Banjir
Pramono-Rano Hadir di Jakarta Bersholawat, Doakan Ibu Kota Aman
Pemprov DKI Bentuk Tim Khusus Perayaan 5 Abad Jakarta
Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno Ungkap Kemacetan Jakarta dan Sekitarnya Sebabkan Kerugian Rp 100 Triliun Tiap Tahun
Trotoar di Jalan TB Simatupang Batal Dipangkas, Rano Karno: Itu Terlalu Pendek