Sejarah Singkat Korps Baret Merah


Panglima TNI Jenderal Moeldoko bersama KSAD Jenderal Gatot Nurmantyo dan Danjen Kopassus Mayjen TNI Doni Monardo dalam perayaan HUT Kopassus di Makopassus, Cijantung, Rabu (29/3) (Puspen TNI)
MerahPutih Nasional - Komando Pasukan Khusus (Kopassus) satuan pasukan elite TNI AD menggelar syukuran dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke 63. Acara syukuran dilaksanakan di Markas Komando Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur pada Rabu (29/4).
Sejumlah tokoh nasional menghadiri acara syukuran Korps Baret Merah tersebut. Selain itu acara syukuran Kopassus juga dihadiri oleh para Eks Komandan Jenderal (Danjen), bekas kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM), eks kombatan Timor Timur dan eks Kombatan Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Bukan perkara mudah bagi Kopassus untuk bisa duduk sejajar dan diakui sebagai salah satu satuan elite di dunia. Kiprah Kopassus sebagai satuan tempur juga sudah teruji. Kopassus juga memiliki peran aktif dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Lantas Bagaimanakah Sejarah Kopassus berdiri?
Informasi yang dihimpun redaksi, pada tahun 1952 Kolonel Alex Kawilarang mendirikan sebuah pasukan komando kecil yang terdiri atas prajurit pilihan. Sebagai komandan pertama pasukan kecil itu adalah Mayor Moch Idjon Djanbi yang merupakan mantan Kapten KNIL Belanda. Kesatuan tersebut dinamai Kesatuan Komando Tentara Teritorium III/Siliwangi (Kesko TT III/Siliwangi). Kesatuan tersebut langsung dibawah Komando Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).
Setahun kemudian Kesko TT III/Siliwangi berubah nama menjadi Korps Komando Angkarat Darat (KKAD). Dua tahun kemudian, tepatnya pada 22 Juni 1955, KKAD berubah nama menjadi Resiman Para Komando Angkatan Darat (RPKAD). Sejak tahun 1955 hingga tahun 1966, RPKAD banyak berkiprah menumpas pemberontakan yang terjadi di Tanah air. Mulai dari gerakan-gerakan separatis hingga penyelesaian terhadap gerakan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Selanjutnya akhir Desember 1966, RPKAD berubah nama menjadi Pusat Pasukan Khusus Angkatan Darat (Puspenad AD). Kemudian pada tahun 1971, Puspenad berubah nama menjadi Komando Pasukan Sandi Yudhya (Kopassandha).
Sejumlah operasi militer dilakukan oleh korps baret merah. Mulai dari ekspedisi militer di Timor-Timur pada tahun 1970-an hingga tahun 1980-an. Kemudian operasi pembebasan sandera di pesawat DC-9 Woyla Garuda Indonesia Airways.
Saat itu Pasukan Kopassandha dipimpin oleh Mayor Sintog Panjaitan. Dalam oprasi penyelamatan sandera, Kopassandha berhasil membebaskan sandera dari cengkeraman Kelompok radikal Komando Jihad.
Selanjutnya pada tahun 1986, Kopassandha berubah menjadi Komando Pasukan Khusus (Kopassus). sebagai komandan pertama adalah Brigadir Jenderal Sintong Panjaitan. Selanjutnya pada tahun 1996, Kopassus dibawah pimpinan Mayjen TNI Prabowo SUbianto menjalankan operasi Mapenduma.
Operasi Pembebasan Sandera Mapenduma adalah operasi militer untuk membebaskan peneliti dari Ekspedisi Lorentz 95 yang disandera Organisasi Papua Merdeka (OPM). Operasi ini dimulai tanggal 8 Januari 1996 sejak dilaporkannya peristiwa penyanderaan tersebut, dipimpin oleh Komandan Kopassus Prabowo Subianto. (bhd)
BACA JUGA:
Rayakan HUT 63, Kopassus Bagikan Ribuan Bibit Pohon Gratis
KSAD: Kopassus Tidak Pernah Gagal Jalankan Tugas
Benarkah Oknum Kopassus Bekingi Lokalisasi Boker?
Bagikan
Bahaudin Marcopolo
Berita Terkait
Jabat Dirjen Bea Cukai, Eks Tim Mawar Letjen Djaka Budi Pensiun dari TNI

Danjen Kopassus Sebut Tak Semua Anggota Ormas Itu Preman

Lirik Lagu 'Hymne Komando' dari Titiek Puspa untuk Kopassus

[HOAKS atau FAKTA]: Gantikan Miftah jadi Utusan Khusus Presiden, Uztad Adi Hidayat Datangi Markas Kopassus
![[HOAKS atau FAKTA]: Gantikan Miftah jadi Utusan Khusus Presiden, Uztad Adi Hidayat Datangi Markas Kopassus](https://img.merahputih.com/media/60/da/0e/60da0ef84e5e211cedcc905cad3f0d13_182x135.jpeg)
Pernah Dipimpin Prabowo, Sejarah Kopassus Erat dengan Divisi Siliwangi

Mengenal Mayjen Djon Afriandi, Peraih Adhi Makayasa 1995 yang Kini Jadi Danjen Kopassus

Profil Kolonel ‘The Sun’, Kiprah Jagoan Pencak Silat 'Tameng Hidup' Prabowo

Prajurit Kopassus Praka Jingko Siswa Terbaik Pelatihan Militer Lintas Negara

Pakai Baret dan Berkacamata Hitam, Prabowo Hadiri HUT ke-72 Kopassus di Cijantung

Kabar Mantan Kepala BNPB Doni Monardo Meninggal Dunia Hoaks
