Puncak HUT TNI AU ke-70 Tidak Disaksikan Presiden Jokowi dan Panglima TNI


HUT 70 TNI AU (Twitter)
MerahPutih Nasional - TNI Angkatan Udara (AU) hari ini Sabtu (9/4) merayakan hari jadi yang ke-70. Perayaan berlangsung meriah di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma.
Berbagai aksi dipertontonkan mulai dari aksi terjun payung, atraksi pesawat terbang dan jet tempur, defile, hingga simulasi perang membebaskan sandera. Atraksi yang dipertontonkan para prajurit TNI AU mengundang decak kagum para tamu undangan yang hadir.
Kepala Staf TNI AU, Agus Supriatna mengatakan, peringatan sekali setahun tersebut sebagai bentuk TNI AU yang telah bertugas untuk berjuang menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Dalam bingkai kesatuan RI, kita ingin pengabdian lebih dirasakan bagi masyarakat, Karena 9 April adalah momen historis yang secara bersama-sama kita dapat meraih kemerdekaan, sekaligus menjaga kesatuan republik Indonesia, dengan peralatan dan alutsista yang sangat sederhana waktu itu," ucap Agus di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Sabtu (9/4).
Namun, ada yang berbeda pada HUT TNI AU kali ini. Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo tidak tampak di antara jejeran tamu undangan kehormatan.
Menurut Wakil Asisten Personel KSAU, Marsekal Pertama Khairul Arifin, Panglima TNI sudah mengetahui agenda perayaan HUT TNI, namun ia berhalangan karena ada acara di tempat lain.
"Panglima berhalangan tapi sudah memberikan restu, tapi Kepala Staf dan Pangdam kita undang," ujarnya.
Sementara itu sejumlah pejabat negara yang hadir di antaranya, Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat.
Atraksi Udara
Pada HUT ke-70 ini para prajurit TNI AU unjuk kebolehan dengan melakukan flying pass di depan tamu undangan. Peristiwa kecelakaan dua penerjun yang mengakibatkan dua penerjun Pasukan Paskhas TNI AU tewas kemarin, seperti tidak pernah terjadi.
Sebanyak 70 penerjun, yang melambangkan usia TNI AU, melompat dari pesawat Hercules dari ketinggain 12 ribu kaki. Sejumlah pasukan Paskhas TNI AU terjun dari dua helikopter Puma menggunakan seutas tali (rappeling).
Sebanyak enam jenis pesawat tempur yaitu KT Woong Be, Hawk 100, T-50 Golden Eagle, F-16 Fighting Falcon, Grob, Sukhoi Su-27 memamerkan kebolehan bermanuver dalam kecepatan tinggi.
Penonton sempat kaget ketiga empat T-50 Golden Eagle melakukan simulasi pengeboman. Sementara itu, atraksi yang ditunggu-tunggu akhirnya muncul. Tim pesawat tempur Sukhoi 27 dan tim F-16 menunjukan kebolehan menghindari rudal lawan dengan melepas flare atau suar pengecoh rudal.
Penonton yang berasal dari warga sekitar Halim Perdanakusuma cukup puas dengan atraksi yang dipertunjukkan. Inilah kekuatan TNI AU yang akan senantiasa melindungi negeri di wilayah udara. Selamat HUT TNI AU ke-70, yang mengusung motto "Swa Bhuwana Paksa" atau Jadilah Sayap Tanah Airku.
BACA JUGA: