Promotor Pastikan Final PJS 2015 Tetap di SUGBK


Stadion Gelora Bung Karno (Foto: gelorabungkarno.co.id)
MerahPutih Sepak Bola - Pertandingan final turnamen Piala Jenderal Soedirman (PJS) 2015, bakal berlangsung pada 24 Januari mendatang. Sedangkan stadion yang bakal digunakan, yakni tetap diupayakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Padahal, SUGBK rencananya akan direnovasi demi untuk menghadapi Asian Games (AG) 2018. Hasani Abdul Gani, CEO Mahaka Sports selaku promotor turnamen PJS 2015, menerangkan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan pengelola SUGBK. Bahkan ditegaskannya, sampai saat ini belum ada perubahan.
"Masih sesuai dengan pengajuan yaitu 24 Januari. Sampai saat ini masih oke," terangnya.
Wilayah Gelora Bung Karno, termasuk Stadion Utama akan menjadi pusat pelaksanaan Asian Games (AG) 2018. Karena itu, guna menyukseskannya, pemerintah berencana merenovasi hampir semua tempat olahraga di kompleks Senayan.
"Mungkin setelah final Piala Jenderal Sudirman baru akan direnovasi secara detail. Yang jelas hingga saat ini pertandingan final tetap digelar di GBK," tambahnya.
Nantinya, babak semifinal menggunakan sistem kandang dan tandang dengan mempertandingkan Arema Cronous melawan Mitra Kukar dan Semen Padang melawan Pusamania Borneo FC (PBFC). Pada putara pertama, berlangsung 9-10 Januari dan putaran kedua 16-17 Januari.
Singo Edan -julukan skuad Arema Cronous- yang menjadi juara grup akan menjalani pertandingan tandang ke markas Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut Tenggarong. Sedangkan Semen Padang akan dijamu Pusamania di Stadion Segiri, Samarinda.
Pada pertandingan semifinal, agregat gol akan menjadi acuan untuk tim yang lolos. Apabila agregat dua pertandingan berakhir imbang maka akan dihitung jumlah gol tandang. Jika semuanya imbang maka akan diakhiri dengan adu tendangan penalti.
Untuk semifinal, panitia mengajurkan klub menurunkan pemain U-21. Meski begitu, jika pemain U-21 terkena akumulasi kartu bisa diganti dengan pemain lain yang terdaftar, termasuk digantikan pemain senior.
"Semua daftar pemain dan umurnya sudah kami pegang. Kami juga mempunyai data pemain yang terkena kartu kuning. Jika ada kesengajaan dengan alasan kartu kuning maka kami menilai itu mencederai pertandingan. Maka klub harus mendapatkan denda Rp100 juta," pungkasnya. (esa)
BACA JUGA:
Bagikan
Rendy Nugroho
Berita Terkait
Persija Telan Kekalahan Perdana, Jordi Amat Sebut Tim Harus ‘Ngaca’

Kemenangan Pertama saat Hadapi Persija Melegakan PSM Makassar

Klasemen Super League 2025/2026 Setelah Persija Telan Kekalahan Perdana di Markas PSM
Hasil Super League 2025/2026: Kemenangan Pertama PSM Makassar, Berarti Kekalahan Perdana bagi Persija
PSM Belum Pernah Menang, Persija Enggan Lengah
Bernardo Tavares Keluhkan Tunggakan Gaji dan Bonus Jelang PSM Vs Persija

Jadwal, Siaran Langsung, dan Live Streaming PSM Makassar Vs Persija Jakarta di Super League 2025/2026

Jordi Amat Rasakan Sesuatu yang Spesial Jelang Persija Hadapi PSM Makassar

Duel Tim Perserikatan Bakal Warnai Pekan Keenam Super League 2025/2026, Berikut Ini Jadwal Lengkapnya

Jadwal Siaran Langsung dan Live Streaming Super League 2025/2026 Hari Ini: Semen Padang Vs PSBS Biak, Persita Kontra PSM
