Produser Film 'Ayah Menyayangi Tanpa Akhir' Diganti


(Fot: Instagram)
MerahPutih Film - Dalam setiap project besar, konflik internal biasanya akan selalu muncul. Konflik tersebut ada biasanya karena perbedaan pendapat ataupun hal lain yang terkadang menjadi perpecahan. Begitu pun dalam proses penggarapan film 'Ayah Menyayangi Tanpa Akhir'.
Film yang di garap oleh rumah produksi MD tersebut dikabarkan berkonflik dengan seorang penulis, produser serta sutradara Salman Aristo. Konflik tersebut mengakibatkan jabatan produser yang sebelumnya diemban Salman diganti oleh Hanny R. Saputra.
Menanggapi hal tersebut, CEO dari salah satu rumah produksi besar di Indonesia, Manoj Punjabi mengatakan konflik yang terjadi antara MD dengan Salman Aristo hanyalah perbedaan visi dalam penggarapan film 'Ayah Mencintai Tanpa Akhir'.
"Sebelumnya sama mas Salman itu cuma beda visi. Tapi perbedaan visi dengan Salman bukan karena visi dia bagus atau jelek karena itu relatif. Saya tidak ada masalah apapun, saya juga tawarkan untuk jadi penulis," ucap Manoj di Epicentrum XXI, Kuningan Jakarta Selatan, Selasa (28/10).
Hanny yang juga sebagai sutradara pada film tersebut menjelaskan konflik internal yang terjadi pada pembuatan film 'Ayah Menyayangi Tanpa Akhir' adalah hal yang lumrah. Namun, Hanny enggan mengomentari lebih jauh apa yang terjadi antara MD dengan rekan seprofesinya.
"Pertama aku tau itu persoalan apa. Buat aku sering kali produser terjadi perbedaan visi misi. Yang aku tau tiba-tiba itu dikasih ke aku, yaudah aku garap aja," kata Hanny.
Film 'Ayah Menyayangi Tanpa Akhir' menceritakan tentang perjuangan seorang ayah Juna (Fedi Nuril) yang berusaha semaksimal mungkin menyembuhkan penyakit kanker otak anaknya. (yni)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Sarat akan Pesan Satir, Sutradara Garin Nugroho Hadirkan Film Komedi 'Dilanjutkan Salah Disudahi Perih'

Nicholas Saputra Bintangi Film Tragedi 'Tukar Takdir', Siap Tayang 2 Oktober 2025

Joko Anwar Jalin Kerja Sama dengan Produser ‘Parasite’ Barunson E&A, Distribusikan Film Horor ‘Ghost in the Cell’

23 Seconds Besutan Peter Taslim Sabet Best Action Film Star City Festival, Lolos Seleksi UASIAFF

Sinopsis Film Komedi Horor "Harusnya Horor", Debut Reza Arap di Kursi Sutradara

Film Animasi 'Garuda di Dadaku' dari Base Entertainment akan Tayang 2026

Film 'Merah Putih: One For All' Dirujak Netizen se-Indonesia, DPR: Ini Bagian dari Evaluasi

Bantah Kasih Duit untuk Penggarapan Film Animasi 'Merah Putih: One for All', Pemerintah Sebut Hanya Kasih Masukan soal Teknis Cerita

Film 'Siapa Dia' Jadi Musikal Perdana di 2025, Bertabur Bintang dan Intip Sinopsisnya

Film 'Panggilan dari Kubur' Tayang 14 Agustus 2025, Intip Sinopsis Cerita tentang Tanah Terkutuk
