Presiden Jokowi Telah Pertimbangkan Rekam Jejak Bang Yos


Presiden Jokowi menjalankan tugasnya disela-sela kesibukannya mengikuti prosesi pernikahan Gibran, putra sulungnya, di kediamannya di Solo, Rabu (10/6). (Foto: Setkab)
MerahPutih NAsional - Sebelumnya diberitakan bahwa Letjen TNI (Purn) Sutiyoso, atau yang biasa dipanggil Bang Yos telah resmi ditunjuk sebagai Kepala Badan Intelejen Negara (KaBIN). Meski ada yang menganggapnya sebagai balas budi, namun Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah mempertimbangkan rekam jejak dan kompetensi Bang Yos dengan matang.
Hal ini diungkapkan dalam Setkab kemari (10/6), “Saya juga sudah melalui banyak pertimbangan dan memperhatikan baik rekam jejak maupun kompetensi dari Pak Sutiyoso,” kata Presiden Jokowi di kediamannya di Jalan Kutai Utara Sumber, Solo, Jawa Tengah, Rabu (10/6).
Pengajuan Bang Yos itu sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2011 tentang Intelijen Negara, khususnya pasal 36. Sejalan dengan hal itu, analis militer Universitas Paramadina, Jerry Indrawan Gihartono menilai pencalonan Bang Yos sebagai Kepala BIN sudah tepat.
Presiden Jokowi menjabarkan pertimbangannya mengajukan Sutiyoso sebagai Kepala BIN karena rekam jejaknya di dunia intelejen dan militer. Presiden meyakini, pengalaman Sutiyoso di ketentaraan, intelijen dan sipil akan sangat membantu penugasan barunya sebagai Kepala BIN, terutama dalam deteksi dini adanya ancaman terhadap stabilitas keamanan.
Dengan pengalaman yang lengkap yang dimiliki Bang Yos, Presiden Jokowi berharap kualitas intelijen negara semakin maju. “Saya berharap DPR-RI memberikan pertimbangan atas usulan tersebut,” kata Presiden Jokowi. Preseiden juga berharap bahwa usulannya yang sudah melalui banyak pertimbangan ini tidak ditolak.
Baca juga:
Ketua KUA Banjarsari Jadi Wali Nikah Selvi
Ijab Kabul Gibran-Selvi Gunakan Tata Cara Islam
Dipilih Jadi Kepala BIN, Bang Yos Siap Mundur dari PKPI
Bagikan
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: BIN Umumkan Terjadi Darurat Militer karena Ada Upaya Oposisi Mengudeta Prabowo
![[HOAKS atau FAKTA]: BIN Umumkan Terjadi Darurat Militer karena Ada Upaya Oposisi Mengudeta Prabowo](https://img.merahputih.com/media/a6/e7/fa/a6e7fac4f077240da7246c24344ddaad_182x135.png)
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu

Tunjuk Sutiyoso hingga Cak Lontong Jadi Komisaris Ancol, Pramono: Siapa Sih yang Meragukan?

Anggota Watimpres Era Presiden Jokowi, Djan Faridz Jalani Pemeriksan KPK

BIN Luncurkan 5 Akun Medsos Resmi, Catat Namanya Jangan Sampai Salah

Sutiyoso hingga Anies Bakal Ramaikan Kampanye Akbar Pramono-Rano
Komisi I DPR dan BIN Rapat Tertutup Bahas Keamanan Pilkada 2024

Pulang ke Solo, Jokowi Akan Dilibatkan dalam Kegiatan Kampung oleh Pengurus RT/RW Setempat

H-1 Pensiun, Mural Infrastruktur Era Jokowi Mejeng di Jalan Slamet Riyadi

Hari Kerja Terakhir di Istana Negara, Jokowi Bicarakan Proses Transisi Pemerintahan
