Polisi Tembak Mati Dua Begal Bekasi

Fredy WansyahFredy Wansyah - Senin, 09 Maret 2015
Polisi Tembak Mati Dua Begal Bekasi

Seorang polisi mencari onderdil kendaraan hasil kejahatan begal di sebuah pasar loak di Comboran, Malang, Jawa Timur, Kamis (5/3). (Foto: Antara/Ari Bowo Sucipto)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Kriminal - Jajaran Polresta Bekasi Kabupaten menembak dua orang pelaku begal motor Kar (50) dan Nim (40). Kedua bagal motor tersebut tewas diterjang timah panas polisi di bagian punggung. Ketika akan ditangkap polisi, keduanya melarikan diri dengan mengendarai sepeda motor pada Senin pagi (9/3). (Baca: Polsek Pondok Aren Tangkap 'Celeng' Biang Begal Motor)

Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kabupaten Kompol Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, sebelm tewas ditembak, kedua pelaku sempat beradu tembak dengan polisi di kawasan Kampung Kaliulu RT02/RW 01, Desa Karangharja, Kecamatan Cikarang Utara. Petugas sempat memberikan tembakan peringatan, namun tidak dihiraukan oleh pelaku. Pelaku malah membalas dengan tembakan ke arah petugas.

"Anggota kami sempat tertembak, untungnya pakai rompi anti peluru," kata kompol Wirdhanto di Cikarang, Senin. (Baca Juga: Ini Awal Rencana Begal Motor Pondok Aren)

Polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa dua pucuk senjata api, golok dan sepeda motor. Polisi juga mengaku bahwa kedua orang begal tersebut merupakan "kelompok Jawa" yang berasal dari Pekalongan. Menurut Kompol Wirdhanto, pelaku pernah beraksi dan menggasak uang tunai sebesar Rp150 juta milik juragan beras di desa Karang Asih, Cikarang Utara.

Hingga kini kedua jenazah pelaku masih berada di RS Polri Kramatjadi untuk diautopsi. Aparat kepolisian masih melakukan pengembangan. (bhd)

#Polisi #Begal Motor
Bagikan
Ditulis Oleh

Fredy Wansyah

Berita Terkait

Indonesia
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Proses penegakan hukum pun dilakukan dengan analisa mendalam melalui gelar perkara yang terukur dan transparan.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 06 September 2025
Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh
Indonesia
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Total 315 orang sempat diamankan oleh Polrestabes Surabaya dalam kerusuhan tersebut, hampir setengahnya merupakan anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak
Indonesia
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Polisi kini masih memburu akun media sosial, yang menyebarkan provokasi demo hingga penjarahan.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan
Indonesia
Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap
Sebelumnya, Pada Rabu (3/9), Komisi Kode Etik Polri (KKEP) menjatuhkan sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) atau pemecatan kepada Kompol Kosmas
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap
Indonesia
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Polisi melakukan tes urine terhadap 337 orang yang diamankan saat demonstrasi di depan Gedung MPR/DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 September 2025
Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut
Indonesia
Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
Ketua Komnas HAM Anis Hidayah mengatakan bahwa sampai saat ini tercatat ada sepuluh orang yang meninggal dalam aksi-aksi unjuk rasa yang dilakukan di berbagai daerah untuk memprotes kenaikan tunjangan anggota DPR.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 September 2025
Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga
Indonesia
Catatan YLBHI Demo 25-31 Agustus: 3.337 Orang Ditangkap, 1.042 Luka-Luka, 10 Meninggal
YLBHI menyoroti aparat kepolisian juga menutup akses bantuan hukum bagi warga yang ditangkap
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Catatan YLBHI Demo 25-31 Agustus: 3.337 Orang Ditangkap, 1.042 Luka-Luka, 10 Meninggal
Indonesia
Kecam Penangkapan Delpedro Marhaen, Amnesty International: Negara Seharusnya Dengarkan Tuntutan Rakyat
Amnesty International Indonesia mengecam penangkapan Direktur Lokataru Foundation, Delpedro Marhaen. Usman Hamid mengatakan, negara seharusnya mendengarkan tuntutan rakyat.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Kecam Penangkapan Delpedro Marhaen, Amnesty International: Negara Seharusnya Dengarkan Tuntutan Rakyat
Indonesia
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
YLBHI juga mengecam pembatasan akses informasi dengan melarang media meliput dan mematikan konten live di platform seperti TikTok.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
Indonesia
Polisi Tembaki Kampus Unpas - Unisba dengan Gas Air Mata, Ketua Komisi X DPR: Kami Sangat Menyesalkan Terjadinya Aksi Kekerasan
Ketua Komisi X DPR RI meminta aparat keamanan untuk hadir secara profesional dan proporsional dalam mengawal dinamika di kampus.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 02 September 2025
Polisi Tembaki Kampus Unpas - Unisba dengan Gas Air Mata, Ketua Komisi X DPR: Kami Sangat Menyesalkan Terjadinya Aksi Kekerasan
Bagikan