Polisi Malaysia Tangkap Dua Warga Turki

Zulfikar SyZulfikar Sy - Kamis, 04 Mei 2017
Polisi Malaysia Tangkap Dua Warga Turki
Kepolisian Malaysia. (ANTARA FOTO/Rafiuddin Abdul Rahman)

Kepolisian Malaysia menangkap dua warga Turki. Keduanya disangka melakukan kegiatan-kegiatan yang mengancam keamanan nasional. Demikian kata Kepala Polisi Khalid Abu Bakar.

Kedua pria tersebut yakni Kepala Sekolah Turgay Karaman dan pengusaha Ihsan Aslan. Mereka ditangkap terkait "tindakan-tindakan teroris", Selasa (2/5).

Sejauh ini, belum ada rincian mengenai kegiatan-kegiatan yang dituduhkan. Penegasan kepolisian itu diberikan setelah Karaman terlihat di rekaman CCTV yang beredar di sosial media dipaksa masuk ke dalam sebuah mobil tak berplat nomor polisi oleh lima pria tak dikenal di sebuah tempat parkir di pinggiran Kuala Lumpur.

Sebuah laporan polisi dilampirkan mengenai hilangnya Karaman oleh seorang teman pada Selasa malam.

Aslan juga dilaporkan hilang oleh istrinya pada Selasa malam setelah istrinya tak mendapat kabar selama lebih sehari.

Pengacara Karaman, Rosli Dahlan, mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa menghilangnya kedua pria itu memiliki kesamaan dengan sebuah kasus pada Oktober ketika dua orang Turki dilaporkan hilang dan kemudian ditemukan telah dideportasi ke Turki.

Ia membantah spekulasi bahwa pria-pria tersebut merupakan pendukung Fethullah Gulen, ulama yang tinggal di Amerika Serikat. "Mereka adalah akademisi. Mereka tak didakwa atas kegiatan Gulen," kata Rosli.

Turki telah menekan negara-negara lain yang menjadi tuan rumah institusi-institusi dukungan Gulen, yang gerakannya mengelola 2.000 lembaga pendidikan di seluruh dunia.

Human Rights Watch pada Rabu menyatakan kedua orang itu hendaknya jangan dipaksa untuk dikirim ke Turki, dan menyerukan investigasi.

Sumber: ANTARA

#Malaysia #PM Malaysia #Turki
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan