PKS Mengaku Hati-hati Soal Pilkada DKI
Wakil Sekretaris Jenderal PKS Mardani Ali Sera saat jumpa pers, di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Sabtu (31/10). (Foto: MP/Fachruddin Chalik)
MerahPutih Politik - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menyatakan, PKS sangat berhati-hati untuk mengambil langkah dalam Pilkada DKI Jakarta yang akan digelar 2017 mendatang. Karenanya, hingga saat ini belum ada keputusan apa pun dari DPP PKS terkait calon yang akan diusung.
"DKI ini bagaimana pun panggung nomor satu. Jadi DPW sudah memperhatikan dengan sangat cermat. Karena itu, pesannya DPP kepada DPW DKI jangan begerak yang tidak terukur," ujar Mardani Ali Sera di kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Sabtu (31/10).
Mardani melanjutkan, sebagai partai yang memiliki garis komando dan dikenal dengan gerakan yang terorganisir hingga tingkat grass root (akar rumput), instruksi tersebut benar-benar diejawantahkan oleh jajaran DPW PKS DKI Jakarta. Sehingga setiap pertanyaan yang diajukan terkait pencalonan Gubernur DKI Jakarta akan di-hold dan meminta arahan dari DPP.
"Karena ini sangat panggung nomor satu. Betul-betul kita perhatikan apa sikapnya nanti kalau bukan Pak Iman (Presiden PKS Muhammad Sohibul Iman) dan Pak Salim (Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri) yang akan mengemukakan," ujar Mardani. (aka)
Bagikan
Berita Terkait
Stafsus Pramono Bilang Pengendalian Emisi Kendaraan Tak Bisa Hanya Jakarta Harus Wilayah Tetangga
DKI Susun Koefisien PKB untuk Disinsentif Kendaraan tak Lulus Uji Emisi
DPRD DKI Minta Pemprov Tuntas Tangani Kebocoran Tanggul
Tak Terima Jakarta Jadi Kota Terpadat Dunia, Pemprov DKI Sebut Harusnya Peringkat 30
PSI Tagih Janji Gubernur Pramono Segera Perbaiki Tanggul Jebol di Pantai Mutiara
Renovasi Kota Tua Ditarget Rampung sebelum MRT Beroperasi 2029
Jakarta-Berlin Perkuat Kerja Sama, Mulai dari Mobilitas Berkelanjutan hingga Ekonomi Kreatif
Jakarta Targetkan Masuk 50 Kota Global 2030, Gubernur Pramono Ungkap Langkah Konkret di Berlin
Prostitusi Berulang di Gang Royal, Dewan DKI Minta Penegakan Tegas untuk Tindakan Melanggar Hukum
Pemprov DKI Lanjutkan Normalisasi Sungai, Ciliwung dan Krukut Jadi Prioritas