Pesan Ahok kepada Kontingen DKI Jakarta: "Man Jadda Wajada"


Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok melakukan wefie bersama atlet kontingen DKI Jakarta untuk PON 2016 di halaman Balai Kota, Jakarta, Rabu (7/9). (Foto Humas Pemprov DKI Jakarta)
MerahPutih Olahraga - Sebanyak 1.574 kontingen DKI Jakarta dilepas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016. Ahok berpesan agar para atlet DKI Jakarta berusaha sungguh-sungguh demi mendapatkan hasil terbaik.
Ahok menginginkan kontingen DKI Jakarta mampu bersaing dengan atlet lainnya sebagai perwakilan di Asian Games 2018 nanti.
"Man Jadda Wajada. Berusaha sungguh-sungguh, karena usaha yang sungguh-sungguh itu pasti berhasil," ujar Ahok dalam sambutannya di halaman Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (7/9). Man Jadda Wajada adalah ungkapan dalam bahasa Arab, yang artinya barang siapa bersungguh-sungguh pasti akan membuahkan hasil.
"Sebenarnya target kita bukan di PON 2016 ini, tapi target kita adalah Asian Games 2018 nanti," kata Ahok menambahkan.
Lebih lanjut, mantan Bupati Belitung Timur itu meminta kepada Dinas Olahraga DKI Jakarta menyediakan bonus uang kepada klub olahraga atlet peraih medali. Tujuannya, agar klub bisa menghidupi atlet yang dinaungi dan atlet bisa berkonsentrasi ke olahraga saja.
"Saya tidak ingin atlet yang dikasih uang tapi saya inginnya klub yang dikasih uang, agar klubnya kuat untuk melatih dan membina para atlet. Atletnya kalau memikirkan uang, bagaimana mau latihan?" tegasnya.
Di akhir sambutannya, Ahok yang ditemani Ketua Umum KONI DKI Raja Sapta Ervian serta Ketua DRPD DKI, secara resmi melepas keberangkatan 1.574 kontingen DKI menuju PON XIX Jawa Barat 2016.
"Secara resmi dengan meminta ridho Tuhan Yang Maha Esa, saya melepas para kontingen DKI Jakarta menuju PON ke-19 di Jawa Barat," ujarnya sambil mengetuk mikropon tiga kali.
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man

Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan

Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional

[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
![[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina](https://img.merahputih.com/media/ae/a4/e7/aea4e7c3ad726339e616e8f2ad00d00f_182x135.jpeg)
Ahok Diperiksa soal Kasus Korupsi Lahan di Cengkareng, Sebut tak Tahu Detail

Kembali Diperiksa Bareskrim, Ahok: Tambahan BAP

Pramono Pertimbangkan Usulan Ahok Soal Insentif Voucher Belanja untuk Peningkatan Pengguna Transportasi Umum

DPRD DKI Usul Pembentukan BUMD Parkir, Ahok: Harus Berbasis Digital dan Cashless agar Tercatat

Mantan Komisaris Utama Pertamina Ahok Diperiksa Sebagai Saksi Korupsi Pertamina di Kejagung

Ahok Bawa Data Penting ke Kejaksaan Agung Saat Diperiksa Terkait Kasus Pertamina
