Pertamina Bakal Pegang Saham Blok Mahakam


Menko Perekonomian Sofyan Djalil (tengah) didampingi Dirut PT. Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto (kiri) di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Sabtu (7/3). (Foto: Antara/Vitalis YT)
MerahPutih Bisnis - Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil menegaskan bahwa pemerintah bakal memegang saham Blok Mahakam. Sofyan menilai, melalui PT Pertamina (Persero), pemerintah yakin mampu memegang sepenuhnya saham Blok Mahakam. (Baca juga: Pemerintah Tunjuk Pertamina Sebagai Pimpro Pembangunan Kilang Baru)
"Kami tadi mendengarkan presentasi Pertamina tentang Blok Mahakam. Dari presentasi Pertamina, kami yakin Pertamina siap jadi pemegang saham mayoritas Blok Mahakam," kata Sofyan kepada wartawan, di Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Sabtu (7/3).
Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika ini menegaskan, saat ini pemerintah belum bisa menentukan besaran hak partisipasi untuk perusahaan migas plat merah itu. Dalam waktu dekat, Sofyan bakal membawa pembahasan tersebut kepada Presiden Jokowi. "Kami enggak ambil keputusan hari ini," ujar pria kelahiran Aceh Timur ini.
Pemegang saham Migas Blok Mahakam saat ini ialah Total E&P Indonesie dan Inpex Coporation. Kontrak pengelolaannya akan habis pada 2017. (Baca juga: Hadapi Spekulan, Pertamina Jalin MoU dengan TNI)
Hari ini, pemerintah melakukan rapat pembahasan Blok Mahakam di kantor Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Lima kementerian peserta rapat ialah Menteri ESDM Sudirman Said, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indroyono Soesilo, Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo, dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil. (fre)
Bagikan
Fredy Wansyah
Berita Terkait
KPK Periksa Eks Direktur Keuangan Telkom terkait Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina

Beda Data Produksi Migas Antara Kementerian ESDM dan SKK Migas, Menteri Bahlih Klaim Lampaui Target APBN

Gas Elpiji 3 Kg di Sragen Kembali Langka, Pertamina Tambah Pasokan 112 Persen

Blok Ambalat Kembali Menghangat, Negosiasi Pengelolaan Bersama Masih Dibahas

Kasus Digitalisasi SPBU Pertamina, KPK Periksa GM Finance Anak Usaha Telkom

Kasus Salah Isi Pertalite Malah Dapat Solar di Kembangan, Pihak SPBU Bisa Dijerat Pasal UU Perlindungan Konsumen

Salah Isi Bensin Bikin 25 Motor di Jakarta Rusak Total, Bengkel Dekat SPBU Kembangan Auto Cuan

[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
![[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina](https://img.merahputih.com/media/ae/a4/e7/aea4e7c3ad726339e616e8f2ad00d00f_182x135.jpeg)
SPBU Meruya Utara Tanggung Biaya Perbaikan Motor Mogok dan Ganti Isi Pertamax Full

Dampak Ledakan Stasiun Pengumpul Pertamina: Pasokan Gas ke Warga Subang Terhenti
