Pertahankan Trah, Pangeran Diponegoro Miliki Istri Lebih dari Satu

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Kamis, 11 Februari 2016
Pertahankan Trah, Pangeran Diponegoro Miliki Istri Lebih dari Satu

Lukisan penangkapan Pangeran Diponegoro. (Foto Ist)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Budaya - Demi mempertahankan trah atau keturunan, Sang Panglima Perang Jawa, Pangeran Diponegoro diketahui memiliki istri lebih dari satu dan beberapa selir.

Hal tersebut mencuat ketika salah seorang sejarawan terkemuka melakukan penelitian puluhan tahun terkait Sang Pangeran Goa Selangor.

"Dia memiliki tujuh orang istri yang sah sepanjang hidupnya, dan beberapa selir," ucap Peter Brian Ramsay Carey (67), sejarawan asal Inggris yang kini tinggal di Serpong, Tangerang, Kamis (11/2).

Berdasarkan penelitiannya, lelaki yang lahir di Rangoon, Burma itu pun berhasil menelurkan buku "Kuasa Ramalan" dan "Takdir: Riwayat Pangeran Diponegoro 1785-1855", yang menjelaskan lebih dalam perjalanan hidup Pangeran Diponegoro.

Dengan memiliki istri lebih dari satu orang, masih kata Peter, Bendara Raden Mas Antawirya-nama kecil Pangeran Diponegoro-mempunyai anak yang berjumlah belasan.

"Dia memiliki tujuh belas anak yang tercatat dalam sejarah. Tujuh anaknya (6 lelaki dan 1 perempuan) lahir dari pengasingan beliau di Manado (1830-1833), Makassar (1833-1855). Dan semuanya, kecuali satu (Raden Mas Sarkumo) dikuburkan di pemakaman keluarga di Kampung Melayu, Makassar," kata dia.

Dari belasan anaknya tersebut, Peter juga mengatakan bahwa kini, ribuan keturunan Diponegoro tersebar di beberapa wilayah Indonesia, di antaranya di Ambon, Makassar, Banyumas, Kulon Progo, Yogyakarta, Bogor, dan Jakarta.

Ihwal demikian, tentunya juga yang dilakukan beberapa raja Jawa dulu, demi menjaga trah, para pemangku kekuasaan memiliki banyak istri dan juga selir sehingga melahirkan generasi penerusnya. (ard)


BACA JUGA:

  1. Tahun 1830, Runtuhnya Kedigdayaan Pangeran Diponegoro
  2. Aneh, Cuaca Berubah Drastis Sebelum Perang Diponegoro
  3. Bukti Ramalan Pangeran Diponegoro
  4. Mengenal Sistem Hukum dan Peradilan di Kerajaan Majapahit
  5. Raja Galuh Pakuan: Bangsa Ingin Maju, Bela Diri Harus Kuat
#Sejarah Indonesia #Pangeran Diponegoro
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Fraksi Golkar Minta Rencana Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Ditinjau Kembali
"Jangan sampai sejarah ditulis oleh pemenang itu terjadi."
Wisnu Cipto - Selasa, 17 Juni 2025
Fraksi Golkar Minta Rencana Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Ditinjau Kembali
Tradisi
Mengapa Indonesia Punya Banyak Pahlawan Nasional? Sejarah Pemberian Gelar Pahlawan dan Kontroversi Panasnya
Gelar Pahlawan Nasional bukan cuma soal jasa, tapi juga politik dan kontroversi. Dari proses penetapan hingga perdebatan soal Soeharto—simak sejarah panjang dan panasnya di sini!
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 11 Juni 2025
Mengapa Indonesia Punya Banyak Pahlawan Nasional? Sejarah Pemberian Gelar Pahlawan dan Kontroversi Panasnya
Indonesia
Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Diklaim Sudah Disetujui, Bakal Habiskan Anggaran Rp 9 Miliar
Pembaruan buku sejarah Indonesia dilaksanakan mulai Januari 2025 dan ditargetkan rampung Agustus 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 01 Juni 2025
Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Diklaim Sudah Disetujui, Bakal Habiskan Anggaran Rp 9 Miliar
Indonesia
Tulis Sejarah Ulang Indonesia, Menbud Fadli Zon Libatkan 113 Penulis
Proyek penulisan ulang buku sejarah Indonesia
Wisnu Cipto - Senin, 26 Mei 2025
Tulis Sejarah Ulang Indonesia, Menbud Fadli Zon Libatkan 113 Penulis
Indonesia
AKSI Kritik Proyek Penulisan Ulang 'Sejarah Resmi', Disebut sebagai 'Kebijakan Otoriter untuk Legitimasi Kekuasaan'
Aliansi Keterbukaan Sejarah Indonesia menolak proyek 'sejarah resmi' oleh Kementerian Kebudayaan yang dinilai mengaburkan fakta sejarah dan menjadi alat legitimasi politik.
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 19 Mei 2025
AKSI Kritik Proyek Penulisan Ulang 'Sejarah Resmi', Disebut sebagai 'Kebijakan Otoriter untuk Legitimasi Kekuasaan'
Tradisi
Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui
Cari tahu sejarah lengkap tradisi halalbihalal di Indonesia! Dari gagasan elite politik hingga budaya silaturahmi yang mengakar, semua terangkum dalam penelusuran sejarah yang menarik dan informatif.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 17 April 2025
Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui
Tradisi
Sultanah Nahrasiyah, Jejak Perempuan Pemimpin dari Samudra Pasai
Jelajahi kisah inspiratif Sultanah Nahrasiyah, ratu perempuan pelopor dari Samudra Pasai
Hendaru Tri Hanggoro - Jumat, 14 Maret 2025
Sultanah Nahrasiyah, Jejak Perempuan Pemimpin dari Samudra Pasai
Tradisi
Petualangan Waktu ke Samudra Pasai, Melihat Kehidupan Masyarakat Pesisir di Kerajaan Besar Bercorak Islam di Sumatera
Temukan kisah inspiratif Samudra Pasai, kerajaan yang berhasil menyatukan budaya dan agama di tengah persaingan ketat. Pelajari strategi sukses mereka dan bagaimana kita bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 12 Maret 2025
Petualangan Waktu ke Samudra Pasai, Melihat Kehidupan Masyarakat Pesisir di Kerajaan Besar Bercorak Islam di Sumatera
Tradisi
Sejarah Libur Panjang Ramadan Anak Sekolah Masa Kolonial, Kisah-Kisah Seru Mengisi Waktu Libur
Mengapa libur sekolah saat Ramadan bisa panjang? Telusuri sejarahnya dari masa kolonial Belanda hingga tradisi serunya.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 05 Maret 2025
Sejarah Libur Panjang Ramadan Anak Sekolah Masa Kolonial, Kisah-Kisah Seru Mengisi Waktu Libur
Tradisi
Menelusuri Perbedaan Penentuan Awal Puasa di Indonesia: Sejarah, Tradisi, dan Keberagaman
Pelajari harmonisasi antara hisab dan rukyat, serta kisah sejarah yang membuktikan keindahan dalam keragaman
Hendaru Tri Hanggoro - Senin, 03 Maret 2025
Menelusuri Perbedaan Penentuan Awal Puasa di Indonesia: Sejarah, Tradisi, dan Keberagaman
Bagikan