Perempuan Penyandang Cacat Mampu jadi 'Play Girl'

MerahPutih Internasional – Memiliki kelainan fisik biasanya membuat para penderitanya minder dan merasa tak percaya diri. Tapi hal itu sama sekali tidak terjadi pada Samantha Renke. Gadis penyandang disabilitas ini justru banyak membuat para pria galau karena asmara.

Seperti yang dilansir telegraph, Samantha Renke (29) yang menderita sindrom kerapuhan tulang sehingga membuatnya tak bisa berjalan sangat percaya diri mengungkapkan kisah cintanya. Bahkan Samantha menyebut dirinya sebagai 'Play Girl', karena sering bergonta-ganti kekasih. (Baca: Pria 80 cm Ini Mampu Puaskan Hasrat Seksual Sang Istri)

“Meski secara fisik saya terlihat tidak normal, tapi saya adalah perempuan normal yang ingin diperlakukan romantis oleh pria yang saya sukai,” kata Samantha.

Meski awalnya Samantha tak diperhatiakn pria, lambat laun beberapa teman prianya yang sudah mengenal dirinya secara baik mulai menyukainya.

“Saya bersama teman-teman keluar saat berusia 18 tahun. Saya menggunakan kursi roda dan tak ada pria yang mendekati saya. Tapi lambat laun mereka menyukai saya,” ungkapnya.

Perempuan 29 tahun ini mengaku memiliki daya tarik sendiri yang membuat para pria itu jatuh hati. (Baca: Kisah Cinta Penari Striptis 100 cm dengan Tentara Ganteng)

“Saya memiliki rambut pirang dan mata biru, itu adalah daya tarik saya,” ungkapnya.

Bahkan ketika banyak orang yang meragukan kemampuannya dalam berhubungan seks, Samantaha tertawa dan mengatakan ia ahli dalam melakukan itu.

“Orang-orang bertanya apakah saya bisa berhubungan seks. Hei, maksud saya apakah saya harus pergi ke jalan dan mengatakan saya bisa berhubungan seks,” tambahnya.

Memiliki keterbatasan fisik tidak berarti tidak bisa melakukan hal yang orang normal bisa lakukan. Asalkan mampu menerima segala keterbatasan dan percaya diri, penyandang cacat bisa menjalani hidup dengan bahagia seperti Samantha.