Pengunjuk Rasa Jebol Barikade Polisi
Massa dari HMI bentrok dengan polisi di depan Istana Negara di Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat, Jumat (4/11). (Foto MerahPutih/Rizky Fitrianto)
MerahPutih Megapolitan - Aksi demo 4 November yang semula berlangsung damai ternodai oleh tindakan massa pengunjuk rasa anarkis. Massa masih bertahan meski batas waktu toleransi untuk berunjuk rasa berakhir pukul 18:00 WIB.
Massa dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) memaksa masuk ke Istana Negara untuk menemui Presiden Joko Widodo, meski sebelumnya sejumlah perwakilan pengunjuk rasa sudah diterima Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Tapi, massa HMI belum puas sebelum bertemu Presiden. Mereka menjebol barikade polisi yang mengamankan aksi demo.
Massa HMI terus merangsek masuk. Mobil water cannon dikerahkan untuk menghentikan massa yang semakin beringas. Tembakan gas air mata tak mampu menghentikan massa yang terus merangsek barikade polisi.
Sebelumnya, kondisi di depan Istana Negara semakin memanas ketika para pendemo dari massa HMI mulai melempari kayu dan botol air mineral ke arah petugas. Tindakan anarkis massa ini dibalas dengan tembakan gas air mata.
Hasil pantauan merahputih.com di lokasi bentrokan tak terelakan lagi. Petugas menembakan gas air mata.
Petugas terus menghunjani para pendemo dengan gas air mata ke arah pendemo agar mundur. Bentrok terjadi pada pukul 19:48 WIB.
Padahal sebelum, baik Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan maupun Ketua Front Pembela Islam (FPI) dan pembina Gerakan Nasional Pengawalan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) Habieb Rizieq sudah menjamin bahwa demo berjalan dengan damai. (Yni)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Sisir Mobil Terdampak Bencana di Aceh Tamiang, Polisi Pastikan Tidak Temukan Mayat
Polri Larang Anggotanya Flexing Hidup Mewah, Luncurkan WBS dan SP4N untuk Aduan Masyarakat
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pulau Untung Jawa, Polisi Lakukan Penyelidikan
Polisi Terbangkan Pengiriman Bantuan Ferry Irwandi dan Lainnya ke Daerah Bencana Sumatera
2.200 Personel Jaga Ketat Laga Persija vs PSIM, Polisi Perketat Pengamanan di GBK
1.030 Personel Polri Turun ke Lokasi Bencana Sumut, Buka Akses Jalan dan Cari 88 Korban Hilang
Simulasi Baru Polri Dinilai Jadi Langkah Positif Transformasi Penanganan Unjuk Rasa
Polisi Cari Pola dan Model Pengamanan Unjuk Rasa Yang Paling Humanis
Tragedi Kematian Alvaro Jadi Sorotan Tajam, Polisi Diminta Lebih Gesit Lagi Tangani Kasus Penculikan Anak
Menko Kumham Imipas Yusril Heran Fenomena Warga Pilih Lapor Damkar Dibanding Polisi