Penculikan Warga Malaysia Libatkan Oknum TNI Digagalkan

Luhung SaptoLuhung Sapto - Minggu, 26 Juli 2015
Penculikan Warga Malaysia Libatkan Oknum TNI Digagalkan

Tiga pelaku penculikan warga Malaysia diringkus petugas Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya di berbagai tempat terpisah, Minggu (26/7). (Foto: MerahPutih/Bartolomeus Papu)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih, Kriminal-Jajaran petugas Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus penculikan terhadap pengusaha berkewarganegaraan Malaysia Sahlan bin Bandan. Polisi juga meringkus keempat pelaku penculikan tersebut berinisial FB, YL, KR, dan S, yang merupakan anggota TNI AD sedangkan RS (anggota TNI AD), AG dan RF, warga Singapura yang jadi otak pelaku penculikan, masih buron.

Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti mengatakan penculikan bermula karena masalah bisnis. Pelaku menculik korban atas perintah rekan bisnis korban yang sama-sama warga Malaysia.

"Korban diculik di McDonald Cibubur, Jakarta Timur pada 15 Juli lalu dan dibawa ke Hotel Harris di bilangan Tebet. Di sana dua rekan bisnis korban yang berkewarganegaraan Malaysia sudah menunggu," kata Krishna Murti di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (26/7).

Krishna Murti menyatakan korban, Sahlan dan pelaku, RF menjalankan bisnis money changer. "Tampaknya bisnis tidak lancar. Pelaku RF minta dananya dikembalikan lantaran merasa dirugikan tapi S selalu menghindar setiap kali diajak bertemu sehingga RF mengutus anak buahnya untuk menculik keluarga S," terang Krishna Murti.

Komplotan penculik itu terdiri dari dua orang oknum TNI yaitu S dan RS beserta empat warga sipil berinisial FB, YL, AG, dan KR. keempat pelaku diringkus pada 23 Juli di tempat terpisah. FB, yang berprofesi advokat, dan istrinya, YL ditangkap di rumahnya di Kota Wisata, Cibubur, KR, mantan anggota polisi, ditangkap di Depok, S di rumahnya di Pasar Minggu, Jaksel.

Disebutkan, tiga pelaku FB, YL, dan KR dijerat dengan pasal 328, 333, dan 365 KUHP tentang penculikan dengan hukuman kurungan hingga 15 tahun penjara.

Untuk penanganan anggota TNI AD yang tertangkap maupun yang masih buron, Krishna mengaku pihaknya bekerja sama dengan TNI AD. (gms)

Baca Juga: 

Kapolda Metro Jaya Tegur Keras Kapolsek Pademangan

Polsek Palmerah Dinilai Lamban, Artis FTV Fabioli Lapor ke Polda Metro Jaya

Polda Jabar Siapkan 20 Mobil Patroli di Tol Cipali

#Penculikan
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Penyekapan di Rumah Taman Mangu, Pondok Aren, Berawal saat Korban Beli Mobil Milik Pelaku hingga Disiksa Seharian
Penyidik masih menyelidiki dugaan kekerasan yang dialami korban selama disekap.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Penyekapan di Rumah Taman Mangu, Pondok Aren, Berawal saat Korban Beli Mobil Milik Pelaku hingga Disiksa Seharian
Indonesia
Penculikan di Taman Mangu, Pondok Aren, Pelaku Kena Ancaman Penjara 9 Tahun karena Menyiksa para Korban
Sudah ditetapkan tersangka.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
Penculikan di Taman Mangu, Pondok Aren, Pelaku Kena Ancaman Penjara 9 Tahun karena Menyiksa para Korban
Indonesia
Transaksi Mobil Berujung Penyekapan di Pondok Aren, Penculik Mengaku-ngaku Polisi
Polisi menangkap pelaku penculikan di Pondok Aren, Tangsel. Ditemukan pelat Polri palsu, airsoft gun, dan seragam polisi.
Wisnu Cipto - Kamis, 16 Oktober 2025
Transaksi Mobil Berujung Penyekapan di Pondok Aren, Penculik Mengaku-ngaku Polisi
Indonesia
Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI
Pomdam Jaya menetapkan Kopda FH sebagai tersangka dalam kasus penculikan dan pembunuhan terhadap kepala cabang (kacab) sebuah bank di Jakarta berinisial MIP (37).
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI
Indonesia
Motif Pembunuhan dan Penculikan Belum Terkuak, Keluarga KCP Bank Bakal Datangi Polda Metro Jaya
Pihak keluarga dalam waktu dekat berencana meminta keterangan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya, dan Pomdam Jaya terkait kasus ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 16 September 2025
Motif Pembunuhan dan Penculikan Belum Terkuak, Keluarga KCP Bank Bakal Datangi Polda Metro Jaya
Indonesia
Tersangka Tim Pengintai Penculikan Kepala Cabang BRI Diringkus di Ungaran
Tersangka RS berperan menyediakan tim pengintai dan tim IT (teknologi informasi).
Wisnu Cipto - Kamis, 28 Agustus 2025
Tersangka Tim Pengintai Penculikan Kepala Cabang BRI Diringkus di Ungaran
Berita
Fakta Terbaru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kacab BRI Ilham Pradipta
Kasus penculikan yang berujung pada pembunuhan Muhammad Ilham Pradipta, Kepala Cabang BRI Cempaka Putih, kini memasuki babak baru
ImanK - Rabu, 27 Agustus 2025
Fakta Terbaru Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kacab BRI Ilham Pradipta
Indonesia
Polisi ‘Pilah’ Peran 15 Tersangka Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Keterangan Antar Pelaku Saling Dicocokkan
"Kami pastikan perannya masing-masing, masih didalami, dipastikan secara pasti," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi.
Frengky Aruan - Rabu, 27 Agustus 2025
Polisi ‘Pilah’ Peran 15 Tersangka Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI, Keterangan Antar Pelaku Saling Dicocokkan
Indonesia
15 Orang Jalani Proses Hukum, Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Penyidik Polda Metro Jaya kembali menangkap tujuh pelaku baru terkait dengan kasus ini.
Dwi Astarini - Selasa, 26 Agustus 2025
15 Orang Jalani Proses Hukum, Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI
Berita
Misteri Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Cempaka Putih: 15 Pelaku Ditangkap Polisi
Apa Motif Penculikan Kepala Cabang BRI? Sudah ada 15 tersangka yang diamankan dan didalami perannya masing-masing
ImanK - Selasa, 26 Agustus 2025
Misteri Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI Cempaka Putih: 15 Pelaku Ditangkap Polisi
Bagikan