Pelintas Ambil Foto TransJakarta Terbakar Timbulkan Kemacetan Parah
Seorang pedagang kerupuk yang melintas sedang mengabadikan bus TransJakarta yang terbakar dengan kamera ponselnya di jalan Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (3/7). (Foto: MerahPutih/Restu Fadilah)
MerahPutih, Megapolitan-Kemacetan terjadi di jalan Salemba, Jakarta Pusat setelah sebuah bus TransJakarta terbakar, Jumat (3/7) siang. Para pengendara motor yang melintas menghentikan sepeda motornya untuk mengabadikan peristiwa tersebut.
Tak hanya memotret, para pengendara motor itu ada juga yang merekam gambar lalu mengunggahnya ke media sosial, YouTube. "Kita mau jadiin DP (display picture) di BBM (BlackBerry Messenger)," kata seorang pengendara motor kepada temannya yang tengah dibonceng, di Jakarta, Jumat (3/7) siang.
Pantauan merahputih.com di lokasi, seorang pedagang kerupuk pun ikut rehat sebentar untuk memotret momen langka ini.
"Sambil ngadem," kata tukang kerupuk yang menggunakan topi dan handuk ungu di pundaknya. Akibat para pengguna motor yang menjadi fotografer dadakan itu, jalanan di lokasi terbakarnya bus TransJakarta menjadi macet. Suara klakson dari kendaraan belakang terus berbunyi tanda meminta pengguna jalan tidak menghalangi jalannya. (rfd)
Baca Juga
Bagikan
Berita Terkait
Operasional TransJakarta BW9 Kota Tua - PIK Dihentikan, Ini Rute Penggantinya
Hong Kong Perintahkan Penghapusan Jaring Perancah setelah Kebakaran Mematikan
Hong Kong Akhiri Pencarian Korban di Tower Wang Fuk Court, Data Terakhir 150 Orang Tewas
Marak Penipuan Lowongan Pekerjaan, Transjakarta: Proses Rekrutmen Tidak Dipungut Biaya
20 Orang Ditangkap Terkait Kebakaran Apartemen Hong Kong, Polisi Kantongi Bukti Kuat Kelalaian
Data Terbaru WNI Korban Kebakaran Hong Kong: 125 Selamat, 9 Tewas, 5 Masih Hilang
Rumah di Cakung Timur Kebakaran, 60 Personel Damkar Langsung Diturunkan
Kebakaran Hong Kong, Kemenlu Sebut 22 WNI masih Hilang
Halte Tanjung Duren Diperluas untuk Optimalisasi Ruang, Akomodasi Keluhan Penumpang
Kisah Pekerja Migran Indonesia dan Filipina dalam Kebakaran Hong Kong, antara Menjalankan Tugas dan Menyelamatkan Diri