PBSI Jaring Pemain Tunggal Putri


Pengurus PP PBSI di Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (26/5).(Foto badmintonindonesia.org)
MerahPutih Raket - Insan bulutangkis Tanah Air langsung berbenah menyusul kegagalan tim Uber Indonesia menyabet trofi di Kunshan, Tiongkok pekan lalu. Sektor tunggal putri menjadi perhatian utama yang harus dibenahi.
Pelatnas PBSI Cipayung menggelar seleksi untuk mencari bibit-bibit di sektor tunggal putri. Mulai hari Kamis (26/5) ini hingga Sabtu (28/5) digelar Seleksi Nasional (Seleknas) yang diikuti pebulutangkis-pebulutangkis muda tunggal putri dari berbagai daerah.
Para pengurus PP PBSI menyadari, perkembangan di sektor tunggal putri dinilai lebih lambat jika dibanding sektor-sektor lain seperti ganda putra dan ganda campuran yang memang menjadi andalan Indonesia.
Sebanyak lima slot di sektor tunggal putri pelatnas akan diperebutkan para pemain muda yang berasal dari klub-klub besar di Indonesia. Pada kelompok usia U-19, delapan pemain yang diundang akan memperebutkan tiga posisi terbaik untuk menjadi penghuni pelatnas. Sementara di kelompok usia U-17, akan dipilih dua dari delapan peserta.
Peserta dipilih oleh tim Pembinaan dan Prestasi (Binpres) PBSI berdasarkan rekomendasi tim Pengembangan PBSI, mengacu pada daftar rangking nasional per 30 Desember 2015.
“Seleknas tunggal putri ini adalah kebijaksanaan Binpres dan pengurus PBSI khususnya dari arahan Pak Ketua Umum (Gita Wirjawan). Kami memang perlu menambah pemain tunggal putri karena sektor ini dinilai masih kurang dan juga untuk investasi atlet sebagai legacy kami kepada kepengurusan mendatang,” ujar Kepala Bidang Pembinaan PP PBSI, Basri Yusuf dalam siaran pers PP PBSI.
“Pemilihan atlet di kelas U-19 murni dari hasil pertandingan selama selaknas. Kalau yang U-17 bukan dari rangking murni, tetapi juga pengamatan tim panelis yang merupakan legenda bulutangkis Indonesia,” tutur Basri.
Nama-nama mantan pebulutangkis handal Indonesia seperti Susy Susanti, Hariyanto Arbi, Ivanna Lie, dan Bambang Supriyanto akan menjadi tim panelis yang mengamati talenta-talenta di tunggal putri selama seleknas. Beberapa kriteria penilaian tim panelis adalah potensi/bakat atlet kedepannya, motivasi, semangat dan sebagainya.
Berikut daftar peserta Seleknas Tunggal Putri 2016:
U-19 :
1. Ruselly Hartawan (Jaya Raya Jakarta)
2. Gabriela Meilani Moningka (Jaya Raya Jakarta)
3. Vehrenica Debora Rumate (Tangkas Jakarta)
4. Vioni Florencya (Tangkas Jakarta)
5. Aurum Oktavia Winata (Jaya Raya Jakarta)
6. Made Deya Surya Saraswati (Kejora Bali)
7. Ghaida Nurul Ghaniyu (Djarum Kudus)
8. Isra Faradila (Exist Jakarta)
U-17 :
1. Wulan Cahya Suko Putri (Djarum Kudus)
2. Nalinica Rahadja (Exist Jakarta)
3. Putri Ayu Desiderianti (Exist Jakarta)
4. Chairunnisa (Mutiara Bandung)
5. Syalsabilla Vahira Irmawan (Exist Jakarta)
6. Eprilia Mega Ayu Swastika (Exist Jakarta)
7. Savira Sandradewi (Djarum Kudus)
8. Ayu Gary Luna Maharani (Djarum Kudus)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
3 Pasangan Dari Ganda Putri dan Campura Indonesia Absen di Turnamen Japan Open 2025m Hanya 13 Wakil Dikirim

Fokus Buyar karena Angin, Jojo Kandas di Babak 16 Indonesia Open 2025

Jadi Ketua PBSI, Rudy Gagas 2 Event Besar ke Solo

Hengkang dari Pelatnas, Jojo Janji Tak Akan Tolak Panggilan Timnas Piala Thomas

Jojo dan Chico Tinggalkan Pelatnas Cipayung, Taufik Hidayat: Bukan Berarti Pisah dari PBSI

Pernah Juara All England, Jojo Keluar dari Pelatnas Cipayung karena Kecewa

Rincian Harga Tiket Indonesia Open 2025 yang Digelar 3-8 Juni

Gregoria Mariska Batal Ikuti Piala Sudirman 2025, Digantikan Ester Nurumi

Dominasi Indonesia di Ganda Putra All England Terhenti

Siapkan 15 Atlet untuk All England 2025, PBSI Berharap Tradisi Gelar Berlanjut
