Pasukan Irak dan ISIS Terlibat Bentrok Perebutan Kilang Minyak

MerahPutih Internasional - Kabar terbaru datang dari Irak. Belum lama ini pada Sabtu (18/4), pasukan Irak mengepung sebuah kilang minyak terbesar di Irak yang telah diambil alih oleh kelompok militan Islamic State of Irak and Syiah (ISIS).

Abdel Wahab al-Saadi selaku Komandan militer di provinsi Salahuddin, Irak, mengatakan, jika pasukan Irak telah memasuki kawasan kilang minyak itu pada hari Sabtu (18/4) , setelah para militan ISIS melakukan serangan besar-besaran dan mengambil alih sebagian kecil dari kilang minyak tersebut.

Kilang minyak terbesar tersebut terletak di daerah Beiji, yang berada di sekitar 155 km sebelah utara kota Baghdad.

Kilang minyak itu sendiri telah dimiliki oleh tentara Irak selama berbulan-bulan, meski kerap adanya serangan dari para militan.

Melihat serangan para militan ISIS itu, pasukan Irak pun tak tinggal diam ketika kilang minyak itu direbut oleh ISIS, karena kilang minyak tersebut merupakan sebuah aset penting bagi negara yang menyumbang sedikitnya seperempat dari seluruh kapasistas penyulingan di Irak.

Baca Juga:

Kemelut Republik Yaman

Presiden Yaman Tunjuk Perdana Menteri Baru

Fakta Pencalonan Presiden Amerika Marco Rubio

Simak 4 Negara yang Melegalkan Ganja