Paket Kebijakan Ekonomi Jokowi Tak Menarik bagi Investor Listrik

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Minggu, 20 Desember 2015
Paket Kebijakan Ekonomi Jokowi Tak Menarik bagi Investor Listrik

Pekerja melakukan perawatan jaringan listrik milik PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Tembalang, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (5/11). (Foto Antara/Aditya Pradana Putra)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Bisnis - Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK) telah mengeluarkan tujuh Paket Kebijakan Ekonomi dalam hitungan kurang lebih empat bulan. Salah satunya Kebijakan Ekonomi September tahap II yakni memangkas proses perizinan yang sebelumnya butuh waktu berhari-hari menjadi tiga jam.

Direktur Eksekutif Reforminer Institute Komaidi Notonegoro menilai bahwa kebijakan tersebut tak memberikan dampak pengaruh yang besar bagi para investor di sektor kelistrikan.

"Memang dalam paket kebijakan ekonomi dikatakan dapat singkat menjadi tiga jam tapi pada praktiknya kan tidak seperti itu. Katanya teman-teman di KKKS (Kontraktor Kontrak Kerja Sama) sih begitu. Kalaupun bisa di BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) cepat selesai tapi masih harus mengurus ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Sehingga bahwa di BKPM cepat itu iya, tapi di tempat lain tidak karena ternyata masih harus banyak juga yang diurus," ujar Komaidi di Jakarta, Minggu (20/12).

Untuk itu, Komaidi menyarankan agar pemerintah menuruti apa yang selama ini dikeluhkan oleh para investor. Misal seperti permintaan insentif harga listrik, insentif pajak, perizinan yang tidak berbelit-belit, dan kejelasan kontrak.

"Yah cukup itu diakomodasi oleh pemerintah saja cukup kok. Pemerintah tidak perlu mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang di luar kotak tapi kemudian malah tidak mengakomodasi apa yang diinginkan oleh investor," tandasnya. (rfd)

 

BACA JUGA:

  1. Saietta NGS, Superbike Gahar Bertenaga Listrik
  2. Penaikan Tarif Listrik Buat Masyarakat Sehat
  3. Tarif Naik, Listrik Kerap Padam
  4. YLKI Minta Penetapan Tarif Listrik Indonesia Tiru Afrika Selatan
  5. Tarif Listrik Dilepas ke Pasar, Celah Bagi Pihak Swasta?
#Komaidi Notonegoro #Investor #Paket Kebijakan Ekonomi
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik
Ekonomi Indonesia diklaim berada di jalur yang benar. Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Ia meminta pengusaha dan investor tidak panik.
Soffi Amira - Senin, 01 September 2025
Ekonomi Indonesia Diklaim di Jalur yang Benar, Menko Airlangga Minta Pengusaha dan Investor tak Panik
Indonesia
Kasus Premanisme ke Investor Menurun, Setiap Minggu Kapolda Laporan
Salah satu kasus premanisme yang juga menjadi perhatian Todotua adalah perkara pemalakan proyek pembangunan pabrik Chandra Asri Alkali (CAA) sebesar Rp 5 triliun.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 19 Juni 2025
Kasus Premanisme ke Investor Menurun, Setiap Minggu Kapolda Laporan
Indonesia
Banyak Investor Bangun Pabrik dan Industri di Kota Kecil, Luhut Sebut Bakal Ada 67 Ribu Lapangan Kerja Baru
Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, bakal ada 67 ribu lapangan pekerjaan yang tercipta. Hal itu dikarenakan banyak investor yang membangun pabrik.
Soffi Amira - Kamis, 12 Juni 2025
Banyak Investor Bangun Pabrik dan Industri di Kota Kecil, Luhut Sebut Bakal Ada 67 Ribu Lapangan Kerja Baru
Indonesia
Nama 6 Perusahaan Investor Baru IKN, Beserta Lini Bisnis dan Luas Lahan Garapannya
Investor baru IKN bergerak di sektor kuliner, perhotelan, pendidikan, ritel, konstruksi, hingga properti komersial dan residensial.
Wisnu Cipto - Jumat, 23 Mei 2025
Nama 6 Perusahaan Investor Baru IKN, Beserta Lini Bisnis dan Luas Lahan Garapannya
Indonesia
IKN Raup Investasi Rp 62 T Lebih dari 42 Perusahaan
Aliran investasi yang berjalan di IKN itu berasal dari 42 perusahaan lokal maupun asing.
Wisnu Cipto - Jumat, 23 Mei 2025
IKN Raup Investasi Rp 62 T Lebih dari 42 Perusahaan
Indonesia
Konsorsium LG Hengkang dari Indonesia, Prabowo Pede Nanti Ada Investor Lain
Indonesia tetap menjadi tujuan investasi yang menarik dan menjanjikan bagi banyak investor asing lainnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 22 April 2025
Konsorsium LG Hengkang dari Indonesia, Prabowo Pede Nanti Ada Investor Lain
Indonesia
Palak Investor dan Pengusaha, Polri Bakal Tindak Ormas yang Terlibat
Polri akan menindak ormas yang terlibat aksi premanisme dan menghambat investasi di Tanah Air.
Soffi Amira - Jumat, 14 Maret 2025
Palak Investor dan Pengusaha, Polri Bakal Tindak Ormas yang Terlibat
Indonesia
Legislator PDIP Tegaskan Danantara Bisa Jadi 'Monster' jika Tanpa Pengawasan
DPR akan mengawasi kinerja Danantara secara ketat
Angga Yudha Pratama - Senin, 24 Februari 2025
Legislator PDIP Tegaskan Danantara Bisa Jadi 'Monster' jika Tanpa Pengawasan
Indonesia
Prabowo Paparkan 8 Kebijakan Pendorong Pertumbuhan Ekonomi di Kuartal 1 2025
Prabowo juga memaparkan kebijakan-kebijakan yang mendorong daya saing untuk transformasi ekonomi
Angga Yudha Pratama - Senin, 17 Februari 2025
Prabowo Paparkan 8 Kebijakan Pendorong Pertumbuhan Ekonomi di Kuartal 1 2025
Indonesia
Berkantor di IKN, Jokowi akan Rapat dengan Menteri dan Temui Investor
Berkantor di IKN sampai purnatugas, Jokowi akan rapat dengan menteri dan menemui investor.
Soffi Amira - Selasa, 10 September 2024
Berkantor di IKN, Jokowi akan Rapat dengan Menteri dan Temui Investor
Bagikan