Ochi Nikmati Setiap Momen dengan Penuh Syukur

MerahPutih Celeb - Bintang muda Ochi Rosdiana tahun ini benar-benar merasakan berkah Idul Fitri. Pada tahun sebelumnya Ochi masih sibuk membenahi karirnya lantaran baru saja graduate dari JKT48. Saban hari Ochi giat mengikuti casting di beberapa rumah produksi. Sesekali ia tampil di televisi hanya sekadar sebagai bintang tamu yang mengisahkan pengalaman selama jadi member JKT48. Selebihnya sambil menunggu panggilan dari rumah produksi, Ochi berduet dengan Gavin MJ membawakan single milik Gavin di beberapa acara musik. Namun itu tidak berlangsung lama, panggilan dari rumah produksi akhirnya datang juga.

Ochi terjun ke sinetron benar-benar dari bawah. Ia tak langsung menjadi pemeran utama. Kala itu Ochi dipercaya sebagai pembantu pemeran utama. Ia menemani Nasya Marcella dalam sinetron Magic. Kala itu bagi yang mengikuti karirnya sejak 'diwisuda' dari JKT48 menganggap hal itu sudah bagus untuk karir Ochi ke depan. Sebagaimana seorang bayi yang lahir tak langsung berdiri dan jalan tapi harus merangkak dulu, Ochi perlahan menata karir sebagai pemain sinetron. Rasanya belum layak disapa bintang karena di dunia hiburan yang real tak ada istilah instan, semua butuh proses dan waktu yang lama. Ochi tak putus asa, begitu juga keluarga khususnya sang bunda yang akrab Tante Nor, terus memberikan dukungan dan semangat kepada Ochi.

Karir Ochi di dunia akting mulai menarik perhatian publik saat bermain dalam sinetron Ayah Mengapa Aku Berbeda (AMAB). Dalam sinetron tersebut Ochi beradu peran dengan sahabatnya yang juga anak satu kompleks, Dinda Hauw. Meski durasi sinetron tersebut tidak terlalu panjang, paling tidak nama Ochi masuk dalam perhitungan Leo Sutanto, Bos Sinemart tempat Ochi dan Dinda bernaung.

Sinetron 7 Manusia Harimau patut disebut sebagai sinetron pembawa berkah buat Ochi. Berperan sebagai Pitaloka, Ochi menunjukkan karakter aktingnya yang mulai matang. Meski ada nama-nama beken lain seperti Samuel Zylgwyn, Ranty Maria, Shanaz Shadiqa dan Boy Wiliam, Ochi mendapat apresiasi positif dari para penggemarnya. 7 Manusia Harimau berhasil meraih Panasonic Gobel Award 2015 untuk kategori sinetron terfavorit pilihan pemirsa. Sinetron stripping tersebut membuat Ochi setiap hari berada di lokasi syutng, bahkan harus mengungsi sementara dari Depok ke Cibubur.

Bertepatan dengan Idul Fitri 1436 H, Ochi merefleksikan kembali perjalanan karirnya. Masih terngiang ucapan salah seorang pegawai JOT yang mengatakan kalau ochi keluar dari JKT48, nasibnya di dunia hiburan bakal redup dan tidak jelas. Ochi tidak tersinggung dengan ucapan yang bernada anggap remeh tersebut, ia tetap semangat berjuang mengaktualisasikan dirinya. Kepada merahputih.com dalam salah satu perbincangan akrab, Ochi mengatakan bahwa setiap omongan yang merendahkan akan selalu menjadi motivasi dan cambuk supaya lebih berkembang lagi. Ia bersyukur pada lebaran tahun ini, bisa menikmati waktu bersama ibunda dan adiknya serta kaum keluarga dengan berlibur ke Batam.

"Sekarang bisa kangen-kangenan ama keluarga, setelah sibuk dengan urusan masing-masing, "Ujar Ochi melalui pesan WA kepada merahputih.com sesaat sebelum terbang ke Batam.

Ya, senang karena sudah bisa bertemu keluarga dalam suasana dan keadaan yang mulai membaik.

"Sekarang aja, dapat kesempatan untuk bisa kumpul-kumpul dengan keluarga udah seneng banget, "tambahnya. Sebuah ungkapan yang menandakan ochi benar-benar fokus dan sibuk di lokasi syuting.

"Biar capek dan sibuk tapi itu berkah. Karena sebelumnya Ochi lebih banyak di rumah dan kegiatannya dikit. Sekarang biar capek syuting tapi rezeki lancar, "Kata Ochi sambil memasang emoticon senyum lebar.

Hidup memang sebuah pernyataan syukur yang tak berkesudahan. Tak perlu menunggu ketiban rezeki baru bersyukur, berterima kasih dalam hal-hal atau peran kecil, niscaya akan diganjar yang lebih besar lagi, begitu simpul Ochi dalam memaknai Idul Fitri tahun ini.

Baca Juga:

Ochi Nikmati Liburan Lebaran di Batam

Kegiatan Lucu Ochi Rosdiana dan Cut Meyriska di Lokasi Syuting

Jaga Kondisi Badan Ochi Makan Buah dan Minum Madu