NASA Kembangkan Drone untuk Medan Luar Angkasa
MerahPutih Teknologi - Curosity sebagai wahana peneliti Mars masih belum bisa menjangkau tebing curam dan daerah tersembunyi lainnya. Oleh karena itu kini para peneliti NASA sedang mengembangkan drone berukuran kecil yang kebal terhadap kondisi ekstrim dan dapat bernavigasi di medan luar angkasa.
Pengembangan ini dilakukan NASA di laboratorium Kennedy Space Center's, dengan nama tim Swamp Works. Secara kolektif, drone ini disebut "Extreme Access Flyers," yang bertugas mengambil sampel dari tempat yang sudah ditemukan namun sulit diakses.
Drone ini akan memiliki rotor yang jauh lebih bersar dibanding quadcopter dan akan menggunakan jet gas dingi untuk lepas landas dan bermanuver. Drone ini tetap membutuhkan peran manusia, karena Mars memiliki atmosfer yang tipis. Sementara target lainnya, yaitu asteroid dan bulan tidak memiliki udara.
Drone ini harus dapat terbang secara mandiri dan mengenali fitur beberapa benda angkasa. Para insinyur suudah membuat tiga prototipr untuk pengujian. Pengembangan ini belum memutuskan bagaimana drone cara mengambil sampel.
Para peneliti percaya drone ini dapat membawa satu alat dan mengumpulkan sekitar tujuh gram sampel, entah itu padat atau cair. Karena ukurannya yang kecil, NASA juga bisa mengirimkan beberapa unit drone dalam sekali penerbangan untuk mempercepat misi.
Baca juga:
Workhorse, Saingan Amazon dalam Mengantar Barang
Boneka Seks Paling Mirip Manusia
Drone Bisa Digunakan untuk Mencari Orang
Samsung Galaxy A8, Sensor Gambar Besar dalam Tubuh Tipis
Drone Impian Facebook Terealisasi