Mitra Kukar Was-was Hadapi PS TNI

Eddy FloEddy Flo - Sabtu, 19 Desember 2015
Mitra Kukar Was-was Hadapi PS TNI

Pemain Mitra Kukar berebut bola lambung dengan pesepak bola Persija Jakarta. ANTARA FOTO/Maulana Surya/nz/15.

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Sepak Bola - Kecepatan pemain PS TNI jadi hal yang paling dikhawatirkan Mitra Kutai Kartanegara saat bertemu dalam pertandingan terakhir babak delapan besar Grup D turnemen Piala Jenderal Soedirman (PJS) 2015, di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Minggu (20/12) petang.

Sekalipun, PS TNI nantinya tidak akan menurunkan gelandang Manahati Lestalusen dan bek Wiganda Pradika, karena terkena akumulasi kartu kuning.

Diutarakan Pelatih Kepala Mitra Kukar, Jafri Sastra, jika hal tersebut tidak begitu saja menjadi keuntungan pihaknya. Sebab diyakini Jafri, tim pelatih PS TNI sudah menyiapkan pengganti. Apalagi, dalam pandangannya, karena semua pemain sama kualitasnya.

"Kami kini fokus menyiapkan kekuatan tim untuk menghadang setiap serangan yang dilancarkan PS TNI. Kami sudah memantau kekuatan PS TNI yang banyak diperkuat pemain muda berkualitas, yang memiliki kecepatan," imbuhnya.

Hanya saja disayangkan Jafri, pihaknya justru yang mengalami kendala. Yakni, belum dapat memastikan turun dengan kekutan penuh. Sebab, striker Patrick Dos Santos, yang mencetak hat-trick ke gawang Persija Jakarta, masih menjalani terapi di Jakarta.

Sementara itu Zulkifli Syukur yang merangkap sebagai kapten tim kini sedang menjalani pemulihan cedera.

"Kami memang masih meragukan dua pemain itu, tetapi kami berharap Patrick dan Zulkifli bisa sembuh menjelang laga lawan PS TNI sehingga bergabung dengan pemain lainnya," tutupnya.(esa)

Baca juga:

  1. Mitra Kukar Libas Persija Jakarta
  2. Persipura Bungkam PSM, Mitra Kukar Jinakkan Semen Padang
  3. Bali United Keok di Tangan Mitra Kukar
  4. PS TNI Belum Mau Menyerah
  5. Ini Kunci Kemenangan Persija Atas PS TNI
#PS TNI #Mitra Kukar #Piala Jenderal Sudirman
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Pengamat Nilai Penambahan Usia Pensiun Bagi Bintara dan Tamtama TNI Layak untuk Dikaji
Selain itu, stagnasi juga dapat membuat TNI menjadi organisasi yang kurang adaptif
Angga Yudha Pratama - Senin, 17 Maret 2025
Pengamat Nilai Penambahan Usia Pensiun Bagi Bintara dan Tamtama TNI Layak untuk Dikaji
Indonesia
Mengenal Keuskupan Militer di Indonesia, Pastor yang Juga Anggota TNI/Polri
Selain Romo Yos, banyak pastor yang juga berstatus sebagai anggota TNI dan Polri
Angga Yudha Pratama - Kamis, 31 Oktober 2024
Mengenal Keuskupan Militer di Indonesia, Pastor yang Juga Anggota TNI/Polri
Bagikan