Kumput Borneo's Heritage, Bisnis dan Upaya Lestarikan Warisan Leluhur

Zulfikar SyZulfikar Sy - Minggu, 08 Mei 2016
Kumput Borneo's Heritage, Bisnis dan Upaya Lestarikan Warisan Leluhur

Kumput Borneo's Heritage (Foto: Johanes Abimanyu)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Merahputih Keuangan- Mandau merupakan salah satu warisan kebudayaan asli Suku Dayak Kalimantan. Eksotisnya benda ini mengundang banyak pengrajin memanfaatkan peluang sekaligus memperkenalkan benda pusaka masyarakat Kalimantan ini.

Seperti yang dilakukan Alit, Pemilik Kumput Borneo's Heritage. Ia tertarik untuk terjun menekuni bisnis senjata tradisional karena ingin melestarikan warisan leluhur.

Alit mengaku sebagai putra daerah, ia terdorong ingin terus melestarikan warisan leluhur yang sudah turun menurun. Tujuannya agar kebudayaan tetap terjaga.

"Sebenarnya, saya tertarik menekuni usaha senjata tradisional karena ingin melestarikan kebudayaan daerah, dan ini sudah menjadi warisan turun temurun dari generasi ke generasi," kata Alit saat ditemui merahputih.com pada pameran, Pesta Wirausaha 2016 di Taman Mini Idonesia Indah, Jakarta Timur, baru-baru ini.

Alit, pemilik Kumput Borneo's Heritage  (Foto: Johanes Abimanyu)

Alit mengatakan sebagai salah satu warisan budaya tradisional, Mandau memiliki nilai sakral, lantaran sering digunakan oleh para leluhur sebagai instrumen upacara adat dan keagamaan di Kalimantan.

"Hingga saat ini mandau juga sering dijadikan cinderamata bagi para wisatawan yang berkunjung ke Kalimantan. Selain itu, mandau terdapat ukiran atau bertatahkan emas, tembaga, atau perak dan mandau lebih kuat serta lentur, karena mandau terbuat dari batu gunung yang mengandung besi dan diolah oleh seorang ahli," tuturnya.

Senjata tradisional yang dibuat Alit memiliki nama yakni Nabur Jagau, Ambang Birang, Ambang Mayang, Nabur Banih, dan Lobok Kutai. Untuk harga yang ditawarkan bervariasi mulai dari harga Rp500-Rp4,2 juta jenis mandau polos. Sedangkan Mandau dengan bahan berkualitas dipatok harga Rp2,5-Rp175 juta.

"Kalau yang kami bawa sekarang ini senjata mandau yang memiliki kualitas terbaik mulai dari bahan baku dan jenis ukiran," tuturnya. (Abi)

BACA JUGA:

  1. Mandau dan Kreatifitas Olahan Tangan Tanpa Mesin
  2. Mengenal Mandau Yang Sarat Dengan Makna Simbolis
  3. Ini Ciri Khas Mandau Masyarakat Dayak Kalimantan
  4. Pesona Danau Labuan Cermin di Kalimantan Timur
  5. Warga Eks-Gafatar Mengaku Betah di Kalimantan
#Suku Dayak #Kumput Borneo's Heritage #Pesta Wirausaha 2016 #Mandau
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Tradisi
Menjaga Tradisi dan Alam Kalimantan lewat Tenun
Para perempuan Iban menggabungkan tradisi dan konservasi melalui tenun.
Dwi Astarini - Selasa, 06 Agustus 2024
Menjaga Tradisi dan Alam Kalimantan lewat Tenun
Berita
[HOAKS atau FAKTA]: Suku Dayak Protes Pembangunan IKN
Suku Dayak dikabarkan memprotes pembangunan IKN di Kalimantan. Namun, apakah informasi ini benar?
Soffi Amira - Selasa, 26 Maret 2024
[HOAKS atau FAKTA]: Suku Dayak Protes Pembangunan IKN
Indonesia
Ganjar Pranowo Diangkat Jadi Warga Kehormatan Adat Dayak Kenyah
Calon Presiden nomor 3 Ganjar Pranowo diangkat sebagai warga kehormatan adat Dayak Kenyah Kalimantan Timur.
Mula Akmal - Rabu, 06 Desember 2023
Ganjar Pranowo Diangkat Jadi Warga Kehormatan Adat Dayak Kenyah
Bagikan