Kini, Kampung Panca Tertib Yogya Jadi 11

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 08 November 2016
Kini, Kampung Panca Tertib Yogya Jadi 11

Kampung panca tertib (Foto: jogjakota.go.id)

Ukuran:
14
Audio:

Keberadaan Kampung Panca Tertib terus didorong Pemerintah Kota Yogyakarta. Menurut Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Dinas Ketertiban Kota Yogyakarta, Sugeng Hariono, kini sudah ada 11 kampung yang mendeklarasikan diri.

"Komitmen wilayah untuk menjadikan kampungnya sebagai Kampung Panca Tertib semakin tinggi. Dalam tiga pekan terakhir, ada tiga kampung yang mendeklarasikan diri sebagai Kampung Panca Tertib," kata Sugeng Hariono di Yogyakarta, Selasa (8/11).

Ada tiga kampung yang baru saja mendeklarasikan diri sebagai Kampung Panca Tertib. Yakni Kampung Gendeng, Kampung Sosrowijayan, dan Kampung Ngadisuryan.

Ini berarti melengkapi delapan kampung Panca Tertib lainnya. Yakni Kampung Gamelan,Pandeyan, Suryodiningratan, Bangirejo, dan Kauman Kecil  yang terbentuk tahun lalu serta Kampung Gunungketur, Kampung Cokrokusuman, dan Notoprajan pada tahun ini.

Setiap kampung yang terbentuk bisa memilih satu dari lima jenis ketertiban untuk menjadi fokus gerakan yaitu, tertib daerah milik jalan, tertib bangunan, tertib usaha, tertib
lingkungan dan tertib sosial.

Dinas Ketertiban Kota Yogyakarta menggulirkan program pembentukan Kampung Panca Tertib dengan tujuan memberikan edukasi ke masyarakat untuk selalu mengedepankan ketertiban sehingga mampu menekan jumlah pelanggaran peraturan daerah.

Salah satu kampung yang dinilai memiliki komitmen cukup baik untuk menjalankan program tersebut adalah Kampung Pandeyan yang memilih ketertiban di bidang usaha pendokan dengan membentuk paguyuban pemilik pondokan.

Begitu pula dengan Kampung Kauman Kecil yang fokus pada tertib bangunan sudah berhasil mengidentifikasi bangunan yang berizin dan tidak berizin serta kendala yang dihadapi di
lapangan.

Meskipun pembentukan atau penumbuhan Kampung Panca Tertib dilakukan bertahap, namun Dinas Ketertiban Kota Yogyakarta menargetkan seluruh kampung akan berstatus sebagai Kampung Panca Tertib. (diy)

 

#Yogyakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Stabilitas di daerah menjadi fondasi penting bagi kelancaran kehidupan masyarakat, penyelenggaraan pemerintahan, dan pembangunan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Indonesia
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
KAI Daop 6 Yogyakarta telah melayani 219.400 penumpang selama long weekend Maulid Nabi.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Indonesia
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatatkan rekor tertinggi jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang menggunakan layanan kereta api selama bulan Juli 2025.
Frengky Aruan - Jumat, 08 Agustus 2025
85.792 Wisatawan Mancanegara Naik Kereta Api Selama Juli 2025, Yogyakarta Jadi Tujuan Tertinggi
Indonesia
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
Pada Kamis (3/7), seorang driver ojol bersama pasangannya mengalami insiden saat mengantarkan pesanan kopi ke rumah pelanggan.
Dwi Astarini - Sabtu, 05 Juli 2025
Viral, Driver Ojol Dikeroyok karena Telat Antar Kopi, Ratusan Rekan Geruduk Rumah Customer
ShowBiz
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Film dokumenter ini menyajikan perjalanan inspiratif Raminten
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Juni 2025
Film Dokumenter 'Jagad’e Raminten': Merayakan Warisan Inklusivitas dan Cinta dari Sosok Ikonik Yogyakarta
Indonesia
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
KAI Commuter memprediksi adanya 100–130 ribu pengguna pada hari libur yang akan menggunakan Commuter Line Yogyakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Libur Panjang, KAI Commuter Yogyakarta Tambah 4 Perjalanan Jadi 31 Trip Per Hari
Indonesia
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Status kasus dugaan mafia tanah yang menimpa Mbah Tupon kini resmi naik ke penyidikan polisi.
Wisnu Cipto - Jumat, 16 Mei 2025
Heboh Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon, Nama Tersangka Penyerebot Sudah di Kantong Polisi
Bagikan