Ki Kusumo: Konflik KPK vs Polri Berakhir Bias
Foto: Arie Majorca
MerahPutih Nasional- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Polisi Republik Indonesia (Polri) masih saja konflik. Efeknya antara KPK dan Polri seakan saling hujat. Contohnya, Bambang Widjojanto (BW), Wakil Ketua KPK, dipanggil oleh Bareskrim. Hal ini dilakukanya setelah KPK menetapkan Komjen Pol Budi Gunawan (BG) dijadikan tersangka oleh KPK. Padahal BG ditetapkan Presiden Joko Widodo sebagai Calon tunggal Kapolri. Bagaimana Ki Kusumo menanggapi hal ini?
Paranormal kondang Ki Kusumo yang ditemui merahputih.com dikawasan Galaxy Park Bekasi, menuturkan, kasus ini akan berakhir dan hilang secara tiba-tiba.
“Tahu-tahu nantinya akan hilang dengan sendirinya. Kita lihat saja nanti, tiba-tiba ngga ke ciri nantinya,”
Ki Kusumo menerawang, berdasarkan penglihatannya, kedua institusi itu digunakan untuk tujuan perorangan. Banyak yang salah jadi benar. Dan yang benar jadi salah.
Baca Juga: Budayawan Sebut Jokowi Mirip Dengan Petruk
Kondisi Indonesia Tidak Kunjung Baik, Spiritualis Gunung Lawu Gelar Doa Bersama
“Peristiwa besar yang menyangkut atau melibatkan orang besar akan jadi kebijakan politik, " ujar Ki Kusumo.
Kembali merahputih.com bertanya, apakah akan ada yang berada di balik jeruji besi dari kasus KPK versus Polri?
Hanya sampai proses. Tetapi tidak ada yang sampai ke penjara. Keduanya mempunyai kekuatan di masyarakat, baik itu power yang diciptakan untuk masalah ini atau yang murni dari masyarakat. (cpy)
Bagikan
Berita Terkait
Tim Trauma Healing Turun ke Lokasi Bencana, Beri Dukungan Psikososial bagi Korban Banjir dan Longsor di Langsa
Logistik dan Nakes Diberangkatkan ke Aceh Tamiang, Respons Cepat Bantu Korban Bencana
Polri Larang Anggotanya Flexing Hidup Mewah, Luncurkan WBS dan SP4N untuk Aduan Masyarakat
Gugur saat Bertugas, Anjing K-9 Polda Riau Mati dalam Pencarian Korban Bencana Alam di Agam, Sumbar
Pasukan Khusus Polri Diterbangkan ke Lokasi Bencana Alam Sumatra, Salurkan Bantuan ke Daerah Terisolasi
Reformasi Radikal Polri Diharap Fokus pada Perubahan Kultural, Bukan Struktural
Polri Andalkan Anjing Pelacak untuk Cari Korban Hilang Bencana Alam di Sumut, Sebut Punya Insting dan Deteksi Sangat Akurat
Akses Darat Terputus, Polri Lakukan Airdrop Bantuan ke Desa Terisolasi di Sumut
Kakorlantas Polri Cek Exit Tol Prambanan, 2,9 Juta Kendaraan Diprediksi Bakal Padati Tol
Polri Kerahkan Bantuan Udara ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk Percepatan Penanganan Bencana