Ketua Umum AUSWSI: Indonesia Miliki Potensi Keindahan Terbesar di Dunia


Talkshow berteman "Sosialisasi Asosiasi Usaha Wisata Selam Indonesia" di JCC, Jakarta Pusat, Minggu (3/4). (Foto: MerahPutih/Yohanes Abimanyu)
MerahPutih Wisata - Ketua Umum Asosiasi Usaha Wisata Selam Indonesia (AUSWSI) John E Sidjabat menjelaskan wisata bahari Indonesia sendiri memiliki potensi kekayaan dan keindahan yang terbesar di dunia.
"Kita punya air terjun, kita punya danau, kita punya sungai yang lebar dengan arus deras dan lambat. kita paling lengkap, kalau di pantai kita tidak punya pasir putih terpanjang, tetapi kita punya pasir putih yang terbanyak," kata John saat ditemui merahputih.com pada usai Talkshow "Sosialisasi Asosiasi Usaha Wisata Selam Indonesia" di JCC, Jakarta Pusat, Minggu (3/4).
Menurut John, dari 33 provinsi di Indonesia 26 provinsi memiliki wisata bahari yang mengagumkan.
"Ke 26 provinsi itu tinggal perlu dikembangkan saja karena merupakan wisata bahari terbaik di seluruh dunia. Karena hard koral angel ada di Indonesia mulai dari komodo sampai ke atas, wakatopi, bali, manado, sampai ke Raja Ampat. Bahkan Raja Ampat itu pusat spesies terbanyak di dunia. Karena paling terbanyak karena ada 1600 spesies, terdapat 1400 di dunia," jelasnya.
Menurut Johan, banyak sekali spot-spot terbaik seperti di Bunaken, Biak, dan masing-masing memiliki khasnya tersendiri.
"Makanya kita sedang menyusun untuk pembuatan regulasi dan mengatur hal itu. Jadi Kalau bagi penyelam pemula tidak masuk ke dalam wilayah bagi para diving berpengalaman. Lokasi yang terbaik tidak terancam kerusakan dengan pemula yang masuk kesana," tuturnya
John menjelaskan pihaknya menilai bahwa diving pemula dapat merusak kondisi terumbuk karang yang berada disitu. Untuk itu, ia juga berencana menyediakan spot khusus yang diperuntukkan bagi para diving pemula.
"Kami meragukan bagi para diving pemula bisa menjaga keasrihan terumbuk karang pada saat penyelaman. Jadi kami ingin memisahkan wilayah mana yang diberikan bagi diving pemula. Sedangkan yang bagus diperuntukkan bagi diving pengalaman. Karena yang pengalaman tahu bagaimana cara menempatkan diri mereka agar terumbuk karang tidak rusak," tandasnya. (Abi)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Menelusuri Jakarta Premium Outlets, Ruang Belanja Baru yang Mengusung Keberlanjutan dan Inklusi

4 Pariwisata Bahari di Pulau Enggano, Wajib Masuk Bucket List Traveling

Monumen Kapal Lampulo, Saksi Bisu Dahsyathya Tsunami Aceh

5 Destinasi Wisata untuk Habiskan Pergantian Tahun di Sumatra Utara

3 Destinasi Sejuk Dalam Negeri untuk Liburan Akhir Tahun

Kolaborasi dengan Kementerian Pariwisata, Denda Buat Jingle untuk Labuan Bajo

IShowSpeed Belajar Kosakata 'Minggir Lo Miskin' di Yogyakarta

Jelajahi Keindahan dan Pengalaman Liburan dengan Kapal Liveaboard di Labuan Bajo

5 Tempat Wisata Sejarah di Banten, Penuh Peninggalan Kesultanan

5 Destinasi Wisata Favorit Wisatawan di Provinsi Banten
