Ketua KOI Ajak Semua Pihak Benahi Tiga Hal Penting

Eddy FloEddy Flo - Minggu, 29 November 2015
Ketua KOI Ajak Semua Pihak Benahi Tiga Hal Penting

Ketua Umum KOI yang juga pemilik klub sepak bola Inter Milan Erick Thohir bersama mantan presiden Inter Massimo Moratti (Foto: foto: espnfc)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Peristiwa - Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Erick Thohir, mengaku tengah menghadapi tugas berat sebagai tuan rumah Asian Games 2018. Hanya saja dikatakannya, hal tersebut bukanlah tanpa jalan keluar.

Dalam pandangannya, Indonesia bisa menggapai sukses jika dengan mengiki beberapa cacatan penting. Adapun yang dimaksud Eto- sapaan Erick Thohir- yakni dengan memangkas birokrasi olahraga, membangun dan memanfaatkan venue serta memiliki sumber daya manusia (SDM) yang baik.

"Dengan memangkas birokrasi tersebut, pendanaan olahraga kita bisa maksimal. Apalagi, dana yang besar kita butuhkan untuk TC (training centre) dana bukan di paparan work, makalah, atau rencana kerja," tegas Erick Thohir dalam jumpa pers di Hotel Fairmont, Senayan, Minggu, (29/11).

Selain itu, Thohir juga mengkritisi kemampuan dalam membangun venue yang dimiliki SDM Indonesia, namun tidak untuk merawat dan memaksimalkan penggunaannya. Sehingga, banyak venue yang mangkrak. Padahal, hal tersebut merupakan aset yang potensial.

"Kita baru pinter membangun, tapi merawatnya tidak. Padahal bisa dilakukan bersama, pemerintah daerah, pusat dan swasta. Karena itu, jika nanti ada rencana pembangunan atau renovasi venue, harus ada dulu peruntukan yang jelasnya," imbuh Presiden klub Inter Milan tersebut.

"Kalau kita lihat, lapangan sepak bola di Singapura, mau dipakai untuk rugby. Itu artinya, ada pemanfaatan. Tidak hanya rugby, bisa jadi voli, gedung kawinan, atau apapun, boleh," tukasnya.

Sedangkan terkait peningkatan kualitas SDM, Erick Thohir mendorong adanya study banding. Sebab dari pengalamannya, hal tersebut sangat menentukan kualitas dari sebuah pekerjaan.

"Kalau SDM-nya bagus, hasil pekerjaannya juga pasti bagus. Untuk itu, tiga hal yang saya paparkan tadi, harus sama-sama kita betulkan," pungkasnya.(esa)

BACA JUGA:

  1. Persib Juara, Erick Thohir Bahagia di Dua Tempat
  2. Roberto Mancini: Dukungan Erick Thohir Sangat Penting
  3. Erick Thohir Kejutkan Pemain Inter
  4. Jelang "Deadline" FIFA, KOI Waswas Ikutkan Timnas U-23 di SEA Games
  5. Hitungan Mundur 1.000 Hari Menuju Asian Games 2018 Dimulai

 

#Jakarta #Asian Games 2018 #Komite Olimpiade Indonesia(KOI)
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Berita Foto
Potret Galian Pipa Limbah di Jalan TB Sumatupang Jaksel Ditargetkan Rampung Desember 2025
Bus Transjakarta melintas dekat proyek galian pipa limbah di jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Jum'at (5/8/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 05 September 2025
Potret Galian Pipa Limbah di Jalan TB Sumatupang Jaksel Ditargetkan Rampung Desember 2025
Indonesia
Gulkarmat: 65% Kasus Kebakaran di Jakarta Akibat Masalah Kabel Listrik
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) menyatakan sekitar 65 persen penyebab kebakaran di DKI Jakarta karena masalah pemeliharaan kabel listrik.
Wisnu Cipto - Kamis, 04 September 2025
Gulkarmat: 65% Kasus Kebakaran di Jakarta Akibat Masalah Kabel Listrik
Indonesia
Potret Kondisi Jakarta Pasca Demo, Warga Sudah Kembali Beraktivitas Normal
Kondisi Jakarta kini sudah kembali normal pasca demo. Banyak warga yang sudah menjalankan aktivitasnya. Namun, sebagian perkantoran menerapkan WFH. Lalu, sekolah juga menerapkan pembelajaran daring.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Potret Kondisi Jakarta Pasca Demo, Warga Sudah Kembali Beraktivitas Normal
Indonesia
Jakarta Sudah Aman, Gubernur Pramono Cabut Kebijakan WFH ASN Pemprov
Alasan pencabutan kebijakan WFH itu karena situasi dan aktivitas di Jakarta saat ini sudah berjalan dengan normal
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Jakarta Sudah Aman, Gubernur Pramono Cabut Kebijakan WFH ASN Pemprov
Indonesia
Hari Ini Transjakarta Kerahkan 4.907 unit Angkut Penumpang, Tarif Masih Rp 1 Sampai 7 September 2025
Transjakarta mengenakan perjalanan masyarakat dengan tarif Rp 1 hingga 7 September 2025, seperti ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 September 2025
Hari Ini Transjakarta Kerahkan 4.907 unit Angkut Penumpang, Tarif Masih Rp 1 Sampai 7 September 2025
Indonesia
Kerugian Demo di Jakarta Capai Rp 55 M, Ini Rinciannya Versi Pemprov
Demo yang berlangsung selama sepekan itu sempat memicu kerusuhan dan pengerusakan sejumlah fasilitas publik.
Wisnu Cipto - Senin, 01 September 2025
Kerugian Demo di Jakarta Capai Rp 55 M, Ini Rinciannya Versi Pemprov
Indonesia
Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025
Satuan pendidikan yang berada dekat dengan lokasi unjuk rasa atau terkendala akses atau adanya permohonan dari orang tua/wali murid, diperkenankan untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ).
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
Sekolah Ditargetkan Kembali Lancar di Rabu, 3 September 2025
Indonesia
Jam Operasional MRT Jakarta Kembali Normal Pasca-Demo, Stasiun Istora Mandiri Sisi GBK Masih Ditutup
Per Senin 1 September 2025, waktu layanan operasional MRT Jakarta kembali beroperasi dari pukul 05.00-00.00 WIB
Wisnu Cipto - Senin, 01 September 2025
Jam Operasional MRT Jakarta Kembali Normal Pasca-Demo, Stasiun Istora Mandiri Sisi GBK Masih Ditutup
Indonesia
Pasca-Demo, TransJakarta Berlakukan Tarif Rp 1 Hingga 7 September
Selama masa perbaikan halte Tranjakarta yang rusak akibat demo beberapa hari terakhir, pihak Transjakarta berikan akses tarif Rp 1 kepada pengguna layanan
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
Pasca-Demo, TransJakarta Berlakukan Tarif Rp 1 Hingga 7 September
Indonesia
Suasana CFD Jakarta Pasca-Demo Ternyata Lowong, Pedagang Keluhkan Tak Ada Pembeli
Meski terlihat sejumlah warga Jakarta hadir berolah raga di CFD, tetapi suasananya terbilang sepi.
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
Suasana CFD Jakarta Pasca-Demo Ternyata Lowong, Pedagang Keluhkan Tak Ada Pembeli
Bagikan