Ketua DPRD DKI Sarankan Larangan Sepeda Motor Dibarengi dengan Operasi Zebra
MerahPutih Nasional- Larangan sepeda motor melintas di Jalan MH Thamrin hingga Merdeka Barat besok didukung oleh Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi. Bahkan ia menyarankan agar larangan tersebut dibarengi dengan Operasi Zebra dari kepolisian.
"Syarat untuk pengajuan kredit kepemilikan sepeda motor saat ini sudah terlalu mudah. Jadi larangan sepeda motor harus dilakukan," kata Prasetyo Edi Marsudi saat dihubungi Selasa (16/12/2014).
Pras menjelaskan, tidak terkendalinya populasi sepeda motor di Jakarta tak lepas dari mudahnya warga membeli secara kredit. Menurutnya, banyaknya sepeda motor tersebut tidak memberikan keuntungan apapun yang diperoleh oleh Pemerintah Provinsi DKI, terutama sepeda motor yang dari kota-kota penyangga. Sebab, pajak yang dibayarkan oleh para warga pengguna sepeda motor dari kota-kota penyangga kebanyakan masuk ke kas Pendapatan Asli Daerah (PAD)-nya masing-masing.
Selain itu, Pras juga menyarankan agar pelaksanaan peraturan tersebut dibarengi dengan pelaksaan Operasi Zebra tanpa batas waktu agar arus lalu lintas semakin tertib.
"Bayangkan dengan Rp 250 ribu, orang sudah bisa beli motor. Pelatnya aja yang B. Mereka tiap hari masuk ke Jakarta, tapi pajaknya tidak masuk ke PAD Jakarta. Masuknya ya ke PAD Bekasi, Tangerang, Depok, Bogor," ungkapnya.
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
Aksi Teaterikal Peringatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran di Jakarta
KOMWAJA Siap Turun ke Warga Kawal IPO PAM Jaya: Demi Air Bersih dan Transparansi
Kapasitas 16 TPU di Jakarta Selatan Sudah Habis, 9 Sudah Tidak Terima Pemakaman Baru
Momen Presiden Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Senilai Rp13,2 Triliun Hasil Korupsi CPO di Kejagung
BRIN Ungkap Alasan Air Hujan Jakarta Bisa Mengandung Mikroplastik
Begini Cara Pengunjung Nikmati Night at The Ragunan Zoo
Anak Petani Raih Gelar Doktor Disertasi Kupas Sistem Aplikasi SRIKANDI DPR
Menilik Festival Pustakarsa 2025 Bertajuk Lo Jual Gua Beli di Taman Ismail Marzuki Jakarta
Pramono Yakinkan Sentra Fauna dan Kuliner Lenteng Agung Lebih Baik Dibanding Pasar Barito
CFD Jakarta 26 Oktober Ditiadakan karena Ada Jakarta Running Festival 2025