Kesedihan di Balik Selebrasi Totti Usai Ciptakan Gol Ke-300


Pemain AS Roma, Francesco Totti (Foto: Sky Sports)
MerahPutih Sepak Bola - Terpancar raut wajah kesedihan di balik kegembiraan pemain AS Roma, Fancesco Totti setelah menciptakan gol ke-300 sepanjang karier sang kapten bersama Giallorossi.
Hal itu diungkapkan, mantan pelatih Tim Nasional (Timnas) Sepak Bola Italia, Marcello Lippi. Menurtunya, ada kesedihan di balik selebrasi yang dilakukan oleh kapten AS Roma tersebut.
Seperti diketahui, Totti sukses menciptakan gol perdananya di musim ini kala AS Roma ditahan imbang 2-2 oleh Sassuollo di Olimpico, kemarin. Gol tersebut menjadi raihan gol ke-300 Totti sepanjang kariernya di AS Roma.
Pada 27 September nanti, Totti akan menginjak usia 39 tahun. Kontraknya di Roma, satu-satunya klub yang dia perkuat sejak mengawali karier profesional, akan habis akhir musim ini. Apakah hal itu yang membuat Totti merasa sedih?
"Saya ada di Olimpico, saya menyaksikan langsung pertandingan antara AS Roma menghadapi Sassuollo dan juga melihat Totti mencetak gol ke-300-nya," ujar Lippi seperti dikutip Gazzetta World.
"Tapi, saya merasakan ada sedikit kesedihan dalam diri Francesco. Saya tak tahu kenapa, bisa jadi karena dia jarang dimainkan belakangan ini atau juga karena dia mulai menyadari bahwa dia sedang menuju akhir dari kariernya yang fantastis," imbuh Lippi.
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Cuma Sekali Main dan Kartu Merah! Dele Alli Resmi Tinggalkan Como

Hasil Liga Italia: Inter Milan Buka Musim Baru dengan Kemenangan Telak 5-0 atas Torino

Liga Italia Serie A 2025/2026 Dimulai Akhir Minggu Ini, Simak Jadwal Pekan Pertama

AS Roma Ajukan Tawaran untuk Jadon Sancho, Mulai Buka Negosiasi dengan Manchester United

Pakar Transfer Italia Sebut Jay Idzes Sepakati Kontrak 4 Tahun di Torino

Nasib Pemain Serie A di Ujung Tanduk! Gaji Bakal Dipotong Jika Timnya Degradasi

Beratnya Jadi Anak Legenda Sepak Bola, Cristian Totti Putuskan Pensiun di Usia 19 Tahun

Emil Audero Dipinjamkan ke Cremonese, Akan Main di Serie A

Inter Milan Masih Butuh Carlos Augusto, Bikin Atletico Madrid Gigit Jari

Pelatih Lazio Tolak Tawaran Fantastis Arab Saudi, Prioritaskan Gairah Sepak Bola daripada Uang
