Kekerasan Anak Meningkat, Sekjen KPAI Minta Tambah Dana


Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso )
MerahPutih Nasional- Komisi Perlindungan Anak Indonesia meminta penambahan anggaran kepada pemerintah terkait penyelesaian kasus-kasus kekerasan terhadap anak yang terjadi di Indonesia.
Menurut Sekjen KPAI Erlinda sampai saat ini KPAI masih dianaktirikan pemerintah karena menurut data yang disampaikan Erlinda, KPAI sampai saat ini masih menerima 12 milliar dari pemerintah sementara 4,4 miliar habis digunakan hanya untuk biaya operasional.
"Terlebih kalau bulan Agustus-Oktober biasanya ada pemotongan, seperti tahun kemarin kita hanya mendapatkan 10 Milliar" ujar Sekjen KPAI Erlinda, Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (13/6).
Akan tetapi, menurut Erlinda, hal yang ia sampaikan ini bukanlah permintaan KPAI melainkan permintaan masyarakat yang masih peduli dengan perlindungan terhadap anak.
Sehingga, Erlinda menegaskan bahwa meski dengan keterbatasan anggaran yang ada KPAI tidak akan gentar untuk melakukan perlindungan serta menjalankan advokasi terhadap hak-hak anak.
"Jika boleh perlindungan anak itu harus masuk segala bidang, keseriusan pemerintah tercermin dari anggaran" ujarnya.
Erlinda menyampaikan bahwa pemerintah harus bersikap tegas terhadap permaslahan perlindungan anak, terutama masalah adopsi dan menjadi prioritas, kalau bisa disahkan melalui Undang-undang pengasuhan anak.(AB)
Bagikan
Berita Terkait
Kuasai Duit Rp 70 Miliar di Rekening Dormant, Motivasi para Pelaku Nekat Bunuh Kepala Cabang BRI

Suami Tega Bakar Istri di Cakung Gara-Gara Main Ponsel saat Diminta Bikin Mi Instan

Ada Gerombolan Orang Ingin Temui Kacab BRI sebelum Pembunuhan, Pengacara Duga Bagian Sindikat Pembobolan Bank

Prajurit Terlibat Penculikan dan Pembunuhan Kepala KCP Bank, KSAD: Aksi Keji Bertolak Belakang Dengan Misi TNI

Peran Anggota Kopassus Tersangka Penculikan Kacab BRI, Serka N Perantara Lainnya Eksekutor

Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ungkap Motif Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank BRI

Banyak Luka Janggal di Tubuh Mahasiswi Tewas di Kos-kosan Ciracas, Diduga Bekas KDRT

Ditreskrimum Ungkap 15 Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BRI di Jakarta

Kacab BRI Dianiaya di Dalam Mobil, Berkeras Tolak Buka Rekening Dormant Milik Otak Pembunuhan

Motif Pembunuhan dan Penculikan Belum Terkuak, Keluarga KCP Bank Bakal Datangi Polda Metro Jaya
