Kantor Polisi India Diserang Kelompok Bersenjata
Polisi India (Foto: Screenshot cathnewsusa)
MerahPutih Internasional - Pada Senin pagi tadi (27/7), sebuah kelompok militan dikabarkan menembaki sebuah stasiun bus dan kantor polisi di pinggiran kota utara India.
Berdasarkan laporan stasiun televisi setempat, kelompok bersenjata tersebut berjumlah sekitar 3-4 Orang, seperti yang dilansir dari abcnews.
Serang perwira polisi, Dinkar Gupta, mengatakan, para kelompok bersenjata tersebut diyakini berasal dari Kashmir, India.
Serangan tersebut berawal dari pembajakan mobil yang dilakukan oleh kelompok bersenjata itu. Setelah itu kemudia kelompok bersenjata tersebut menembaki sebuah stasiun bus dan memasuki kantor polisi terdekat di dekat Gurdaspur, yang merupakan sebuah kota perbatasan di negara bagian Punjab, ujar Gupta.
Saat bala bantuan polisi mencapai lokasi tersebut, bakutembak antara polisi dengan kelompok bersenjata tersebut pun tak terhindarkan.
Akibat bakutembak antara polisi dan kelompok bersenjata tersebut, setidaknya menyebabkan 6 orang luka-luka.
Baca juga:
Taliban Rebut Markas Polisi Afghanistan
3 Orang Tewas dalam Kecelakaan Pesawat di Tokyo
Pegawai Kedutaan Besar AS di Pakistan Tewas Tertembak
2 Tentara Tewas Akibat Serangan Bom Mobil di Turki
Bagikan
Berita Terkait
Mantan PM Dijatuhi Hukuman Mati, Bangladesh Minta India Deportasi Sheikh Hasina
Pesawat Tempur India Jatuh Saat Dubai Airshow, Pilot Tewas di Tempat
Pemerintah India Nyatakan Ledakan di Delhi Aksi Teror, Tegaskan Pengadilan Secepatnya
Bom Bunuh Diri Meledak di Kompleks Pengadilan Islamabad, Pakistan Salahkan India
'Baahubali: The Eternal War Part 1' Rilis 2027, Film Animasi India Terlaris Libatkan Penulis Hollywood
Ledakan di Delhi, PM Narendra Modi Tegaskan tak Ada Ampun bagi Pelaku
Tiba-Tiba Duar! Stasiun Metro Red Fort New Delhi Meledak Hebat Bikin 8 Orang Meninggal, Gedung Sekitar Sampai Bergetar
Banjir Bandang Tewaskan Sedikitnya 200 Orang di India dan Pakistan
Banjir Bandang India, Pemerintah Peringatkan Warga Cuaca Buruk masih Berlanjut
Banjir Bandang India, Lebih dari 100 Orang masih Hilang