Jokowi Diminta Jangan Lupakan Pengusaha
Foto: Rizky Fitrianto
MerahPutih Bisnis- Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta dapat memperbaiki ekonomi bidang usaha, baik makro maupun mikro. Bukan hanya untuk bangsa tapi seluruh rakyat Indonesia yang ada di bumi pertiwi ini. Hal inilah yang diungkapkan Jerry Hermawan Lo saat merayakan Tahun Baru Imlek 2566 di Tangerang, Banten.
Menurutnya, terkesan bahwa Presiden Jokowi mengejar target.
"Sekarang kita lihat, ada sedikit terlampau kejar target bangsa sehingga membuat pengusaha kurang diperhatikan," kata Bos JHL Auto, Jerry Hermawan Lo di kediamannya, Tangerang, Banten, Kamis (19/2). (Baca: Setahun, Kartu Merah Putih Berikan Hadiah Pelanggan Rp 2 miliar)
Kurangnya perhatian Presiden Jokowi terhadap pengusaha membuat bisnis mereka lesu. Salah satu tindakan pemerintah yang dinilai kurang sejalan dengan para pengusaha adalah pernyataan Dirjen Pajak yang belum diputuskan, namun sudah berkoar-koar di media.
"Belum diputuskan sudah 'ngoceh' di media sehingga mempengaruhi iklim dagang. Pajak begini, begitu orang enggak berani belanja, yang jualan setengah mati," keluh Jerry. (mad)
Bagikan
Berita Terkait
Serahkan Beasiswa Kelapa ke Mahasiswa Unhas, Jerry Hermawan Lo Sebut Pertanian adalah Senjata Rahasia Indonesia
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Sukses Royal Agro Industri Teken Penjualan Ekspor di Trade Expo Indonesia 2025
Ekspor Kelapa Bulat Meningkat, Jerry Hermawan Lo Ingatkan Pentingnya Hilirisasi Dalam Negeri
Permintaan Tinggi, Jerry Hermawan Lo Ungkap Desiccated Coconut Indonesia Tembus Pasar Global
Dewa United Basketball Rayakan Kemenangan IBL 2025 dalam 'History Of The Champions', Optimistis Sambut Musim 2026
Ribuan Beasiswa Kelapa ala Jerry Hermawan Lo untuk Mendukung Program Ketahanan Pangan Prabowo
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
100 Mahasiswa di NTT Dapat Beasiswa, Jerry Hermawan Lo Hampir Tuntaskan Cetak 1.000 Sarjana Pertanian
Momen Jerry Hermawan Lo Berikan Beasiswa untuk 100 Mahasiswa di NTT, Hampir Tuntaskan Cetak 1.000 Sarjana Pertanian