Jelang May Day, Kondisi Timika Siaga Satu

Luhung SaptoLuhung Sapto - Minggu, 30 April 2017
Jelang May Day, Kondisi Timika Siaga Satu
Petugas dari satuan Brimobda DIY Satgas Amole III 2015 BKO PT Freeport Indonesia berjaga di area tambang terbuka PT Freeport Indonesia di Timika, Papua, Minggu (20/9). (Foto Antara/Muhammad Adimaja)

Karyawan PT Freeport Indonesia berencana mogok kerja karyawan, 1-30 Mei 2017. Jajaran TNI mengerahkan 400 personel dari semua kesatuan di Timika, Papua, untuk membantu mengamankan area perusahaan tambang PT Freeport Indonesia menghadapi Hari Buruh Internasional (May Day).

Komandan Kodim 1710 Mimika Letkol Inf Windarto mengatakan pimpinan TNI telah memerintahkan siaga satu bagi seluruh prajurit TNI di Timika dalam menghadapi dua agenda tersebut.

"Perintah siaga satu dikeluarkan dari komando atas untuk menghadapi rencana aksi karyawan saat Hari Buruh dan agenda-agenda selanjutnya," katanya di Timika, Mimika, Minggu (30/4).

Ia mengatakan 400 personel TNI tersebut, berasal dari semua satuan TNI di Timika, yaitu Brigif 20 Ima Jaya Keramo, Batalyon Infanteri 754/Eme Neme Kangasi, Detasemen Kaveleri Srigala Ceta, Kodim 1710 Mimika, Lanal Timika, dan Lanud Timika.

"Jumlahnya sekitar 400 personel. Itu sudah gabungan semua. Yonif dua kompi, denkav dua SSK, brigif satu SSK, kodim dua peleton, lanal dan lanud masing-masing satu Pleton. Kami semua siap," kata Windarto menambahkan.

Ia mengimbau karyawan PT Freeport dan karyawan perusahaan subkontraktor Freeport yang akan mogok kerja agar tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat mengganggu kepentingan umum dan kepentingan masyarakat lainnya.

Selain TNI, jajaran Polri juga terus memperkuat pasukan guna menghadapi rencana mogok karyawan PT Freeport.

Sumber: ANTARA

Berita terkini terkait Freeport baca juga di: Kapolda Papua: Freeport Jangan Semena-mena PHK Karyawan

#Freeport #PHK Massal
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak
Bagikan