Islam Yang Mengakar Di Bejing


MerahPutih Budaya- Sebagai Negara Komunis yang cenderung berpaham ateis, dan memiliki historis paling dekat dengan Buddhisme, ternyata China memiliki hubungan yang mengakar dengan Islam. Setidaknya sejak abad ke-7 hingga saat ini, sekitar 1,8% atau 24 juta penduduk China adalah Muslim. Islam masuk ke China sejak masa dinasti Tang, ketika itu salah seorang sahabat Rasulalah, Sa’ad ibn AbiWaqqas diutus untuk menemui kaisar Gaozongpada 650 M. Kaisar menyamakan Islam sama dengan ajaran Confucius dan membangun Mesjid pertama di China saat itu.
Beberapa Mesjid di China seperti Mesjid di Niu Jie yang dibangun pada 1496, bergaya arsitektur China kental, namun mengadaptasi beberapa gaya kaligrafi Arab. Seperti pada kaligrafi yang terdapat di seisi masjid kebanyakan dihiasi pola bunga teratai dengan gaya penulisan huruf arab yang menyatu.
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Sebut Jakarta Harus Punya Lembaga Adat Betawi, Jadi Identitas Kuat sebagai Kota Global

Keberagaman budaya Indonesia Masih Jadi Magnet Bagi Wisatawan Mancanegara

Genre Imajinasi Nusantara, Lukisan Denny JA yang Terlahir dari Budaya Lokal hingga AI

Menbud Pastikan Pacu Jalur yang Kini Viral Sudah Lama Masuk Daftar Warisan Budaya Takbenda Nasional

Pemprov DKI Segera Rampungkan Perda yang Melarang Ondel-ondel Ngamen di Jalan, Rano Karno: Mudah-mudahan Sebelum HUT Jakarta

Wajah Baru Indonesia Kaya Konsiten Usung Budaya Indonesia dengan Konsep Kekinian

Komisi X DPR Soroti Transparansi dan Partisipasi Publik dengan Menteri Kebudayaan

Fadli Zon: Kongres Perempuan 1928 Justru Diperkuat dalam Sejarah Indonesia

5 Museum Jakarta Buka Sampai Malam, Pengunjung Melonjak Hingga Ribuan

Mekotekan: Warisan Budaya Bali Setelah Kuningan, Simbol Keberanian dan Tolak Bala
