ISIS Perkosa Wanita Nonmuslim untuk "Mengislamkan" Mereka
Sebanyak 300 perempuan yang berasal dari kota sebelah irak akan dijadikan budak seks pasukan ISIS (Foto: Jihad Watch)
MerahPutih Internasional - ISIS, salah satu kelompok millitan Islam, menginterpretasikan satu hal yang terbilang cukup 'ekstrem'.
Seperti diketahui, ISIS banyak melakukan pemerkosaan terhadap banyak wanita nonmuslim. Pasalnya, mereka melakukan hal ini berdasarkan 'ajaran agama'.
Noor (22) adalah salah satu budak seks ISIS dari etnis Yazidi. Dia dijadikan budak seks setelah ISIS menyerang desanya di sebuah provinsi Irak.
Yazidi sendiri adalah etnis minoritas Irak yang memadukan unsur Islam, Yahudi dan Kristen dengan praktik ibadah yang kuno. Dalam wilayah ISIS, wanita Yazidi dapat dijual dan dibeli dengan uang, ditukar dengan senjata, bahkan bisa diberikan sebagai hadiah.
"Mereka menunjukkan sebuah surat dan berkata 'kalian akan menjadi muslim jika 10 pejuang ISIS memperkosa kalian'" tutur Noor bercerita kepada CNN.
Noor juga menjelaskan bahwa itu merupakan aturan dari pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi.
"Siapapun yang bukan Muslim, jika itu pria akan dibunuh dan jika itu wanita akan diperkosa," sambungnya.
BACA JUGA:
- Serangan Mortir Kelompok Tak Dikenal Bunuh 27 Orang Warga Irak
- AS Bingung ISIS Bisa Gunakan Banyak Mobil Toyota
- Turki Tangkap 6 Tersangka Pencetak Koin Ilegal untuk ISIS
- 40 Orang Tewas dalam Serangan Bom di Masjid Nigeria
Bagikan
Adinda Nurrizki
Berita Terkait
4 Teroris Ditangkap di Sumut dan Sumbar, Diduga Sebarkan Paham Radikal hingga Dukung ISIS
Isi Konten Radikal Remaja Anggota ISIS di Gowa Terungkap, Aktif Sebarkan Propaganda
Remaja 18 Tahun Ditangkap Densus 88, Diduga Sebarkan Propaganda ISIS dan Ajakan Teror
Sheriff Las Vegas Tepis Ledakan Tesla Cybertruck Dekat Hotel Trump Terkait ISIS
Densus Temukan Simbol ISIS di Rumah Salah Satu Pengancam Paus Fransiskus
2 Terduga Teroris yang Ditangkap di Jakbar Sudah Siapkan Bahan Peledak
Terdeteksi Kibarkan Bendera ISIS di Medsos, 2 Terduga Teroris Dicokok di Jakbar
Teroris Remaja Malang Baiat Online ke ISIS Lewat Aplikasi Medsos
Remaja Terduga Teroris Malang Rajin Menabung Buat Beli Bahan Peledak
Pemerintah Indonesia Kutuk Serang Teror di Rusia saat Ramadan