Harga Daging Tetap Melambung, Operasi Pasar Tak Efektif

Luhung SaptoLuhung Sapto - Kamis, 25 Juni 2015
Harga Daging Tetap Melambung, Operasi Pasar Tak Efektif

Dirut Bulog Djarot Kusumayakti saat memberi keterangan pers mengenai kesiapan pemerintah menjelang Ramadan dan Lebaran di gedung Kominfo, Jakarta, Jumat (19/6). (Foto Antara/Rosa Panggabean)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih, Bisnis-Pemerintah menggelar Operasi Pasar daging sapi beberapa waktu lalu selama bulan Ramadan hingga Lebaran nanti. Hal tersebut dilakukan dalam rangka menjaga stabilitas harga kebutuhan pangan, khususnya komoditias daging sapi yang harganya terus melonjak.

Kenyataannya meskipun Pemerintah melakukan Operasi Pasar harga daging tetap tak kunjung mengalami penurunan.

"Saya berharap begitu, kan sekarang katanya masih variatif di angka Rp100 ribu per kg. Yang gelontorkan kan bukan hanya Bulog saja kan, ada beberapa pihak termasuk salah satunya Bulog, dengan harga di bawah Rp90 ribu per kg. Sehingga harapannya pasar akan turun," kata Direktur Utama Perum Bulog, Djarot Kusumayakti di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (25/6).

Ketika dikonfirmasi berapa target penurunan harga yang dicanangkan Pemerintah dalam menggelar Operasi Pasar ini, Djarot mengakui tidak ada target.

"Itulah makanya kami juga tidak mau memasang target tertentu. Tapi kami hanya mencoba bekerja memasokan daging untuk mempengaruhi harga di pasar karena sebetulnya ini kan bukan masalah pasokan saja, tapi rantai distribusi juga," jelasnya.

Sehingga, kata Djarot, dengan adanya Operasi Pasar daging yang dilakukan oleh Bulog ini bisa memotong mata rantai tersebut dan bisa mengurangi harga di tingkat konsumen. (Rfd)

Baca Juga: 

Bulog Siapkan 1.000 Ton Daging untuk Operasi Pasar

Jaga Stabilitas Harga, Kemendag Luncurkan Operasi Pasar

Stok Daging Ayam Aman, Daging Sapi Tunggu Impor

 

#Bulog #Djarot Kusumayakti #Daging #Operasi Pasar
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Bansos Pangan di Daerah Bencana Dipercepat, Beras 34 Juta Kg dan Minyak Goreng 6,8 Juta Kg
Hingga 30 November 2025, Perum Bulog telah menyalurkan beras Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) lebih dari 287 ton.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Bansos Pangan di Daerah Bencana Dipercepat, Beras 34 Juta Kg dan Minyak Goreng 6,8 Juta Kg
Indonesia
Bulog Tambah Pasokan Beras ke Dearah Bencana Sumatra, Pastikan Kebutuhan Tercukupi
Bulog juga memastikan penyaluran bantuan beras di wilayah bencana dilakukan maksimal ke seluruh pemerintah daerah yang membutuhkan, tanpa pengecualian.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 Desember 2025
Bulog Tambah Pasokan Beras ke Dearah Bencana Sumatra, Pastikan Kebutuhan Tercukupi
Indonesia
Warga di Wilayah Tertinggal, Terdepan, Terluar, dan Perbatasan Bisa Beli Beras SPHP di Atas 2 Pack Per Orang
Meski warga di 3TP mendapat kelonggaran pembelian, masyarakat di luar wilayah tersebut tetap dibatasi maksimal dua pack beras SPHP per orang sesuai ketentuan yang berlaku.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
Warga di Wilayah Tertinggal, Terdepan, Terluar, dan Perbatasan Bisa Beli Beras SPHP di Atas 2 Pack Per Orang
Indonesia
Bangun 100 Gudang, Bulog Pakai Aturan Khusus
Peraturan Presiden (Perpres) yang mengatur pembangunan 100 gudang baru bersifat lex specialis (peraturan khusus).
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 11 November 2025
Bangun 100 Gudang, Bulog Pakai Aturan Khusus
Indonesia
Stok Beras Pemerintah Bisa Rusak, Bulog Harus Percepat Penyaluran 1,5 Juta Ton Beras SPHP
Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) hingga 4 November 2025 baru menyalurkan 577 ribu ton atau 38,49 persen dari target 1,5 juta ton.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 10 November 2025
 Stok Beras Pemerintah Bisa Rusak, Bulog Harus Percepat Penyaluran 1,5 Juta Ton Beras SPHP
Indonesia
Satu Juta Ton Usia Simpanan Beras Pemerintah Hampir 12 Bulan, DPR Minta Kurangi
periode Maret-Mei 2026 sudah memasuki musim panen raya sehingga akan ada tambahan stok baru yang masuk.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 28 Oktober 2025
Satu Juta Ton Usia Simpanan Beras Pemerintah Hampir 12 Bulan, DPR Minta Kurangi
Indonesia
Firman Soebagyo Dukung Bulog 'Naik Kelas' jadi Kementerian, Demi Kuasai Stok Beras Nasional
Kondisi ini menyebabkan sistem distribusi pangan menjadi carut-marut
Angga Yudha Pratama - Rabu, 15 Oktober 2025
Firman Soebagyo Dukung Bulog 'Naik Kelas' jadi Kementerian, Demi Kuasai Stok Beras Nasional
Indonesia
Wacana Penggabungan Bulog dan Bapanas, Komisi IV DPR: Jangan Sampai Reformasi Kelembagaan Justru Menambah Beban Baru
Usulan penggabungan Bulog dan Bapanas perlu dikaji secara mendalam agar tidak menimbulkan persoalan baru dalam tata kelola pangan nasional.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 13 Oktober 2025
Wacana Penggabungan Bulog dan Bapanas, Komisi IV DPR: Jangan Sampai Reformasi Kelembagaan Justru Menambah Beban Baru
Indonesia
Bulog Jadi Pemasok Beras Premium Buat MBG
Perum Bulog juga menyiapkan tim terpadu untuk menangani pendistribusian beras ke dapur-dapur penyedia makanan untuk Program MBG.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 03 Oktober 2025
Bulog Jadi Pemasok Beras Premium Buat MBG
Indonesia
Standar Kualitas Bantuan Pangan Diperketat, Bapanas Wajibkan Bulog Lakukan 'Treatment' Stok Lama di Gudang
Bapanas rutin melakukan pengecekan acak di sejumlah gudang bersama perwakilan Bulog
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Standar Kualitas Bantuan Pangan Diperketat, Bapanas Wajibkan Bulog Lakukan 'Treatment' Stok Lama di Gudang
Bagikan