Google Rayakan Ulang Tahun Suzanne Lenglen ke-117, Siapakah Dia?

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 24 Mei 2016
Google Rayakan Ulang Tahun Suzanne Lenglen ke-117, Siapakah Dia?

Google memasang doodle merayakan ulang tahun Suzanne Lenglen ke-117 (Foto: Screenshot google.co.id)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Berita Tekno - Google Selasa (24/5), memasang doodle istimewa berupa GIF seorang wanita sedang bermain tenis. Rupanya, wanita itu adalah Suzanne Rachel Flore Lenglen, seorang petenis berkebangsaan Prancis. Doodle tersebut dipasang sebagai peringatan ulang tahun Suzanne Lenglen yang ke-117.

Siapakah Suzanne Lenglen? Suzanne Lenglen lahir di Prancis 24 Mei 1899. Ia tercatat sebagai petenis nomor satu dunia selama 1914-1926. Berdasarkan catatan wiki, Suzanne Lenglen termasuk petenis paling flamboyan, atlet yang sering membawa trendsetter dalam olah raga tenis, yang juga sukses menjadi selebritis tenis dunia sebelum perang dunia pertama.

Sepanjang karirnya, Suzanne Lenglen berhasil memenangkan 241 kejuaraan, dan dalam 181 pertandingan, ia berhasil mencatatkan kemenangan sekitar 97,99 game. Sebuah rekor sampai sekarang belum mampu dipecahkan petenis manapun.

Profil singkat Suzanne Lenglen di wikipedia.org (Foto: screenshot google.com)

Selain itu, Suzanne Lenglen juga masuk dalam daftar petenis putri yang palong sukses dalam sejarah kejuaraan Wimbledon. Ia berhasil enam kali menjadi kampiun Wimbledon dari tahun 1919-1926.

Sebagai penghormatan terhadap Suzanne Lenglen, tahun 2001, federasi tenis Prancis menyelenggarakan turnamen tenis untuk kategori umur 35 tahun ke atas. Kejuaraan tersebut diberi nama Suzanne Lenglen Cup dan masih berlangsung sampai sekarang serta diikuti pelbagai negara.

Atas prestasinya di olah raga tenis, pada tahun 1978, federasi tenis dunia memasukannya dalam daftar International Tennis Hall of Fame. Namanya dikenang sebagai salah satu petenis terbaik dalam sejarah, bahkan media Prancis menyebutnya La Divine, dewi tenis yang selalu dikenang dan dipuji dalam serta luar negeri sebagai petenis hebat dunia.

Suzanne Lenglen meninggal di Paris 4 Juli 1938 akibat penyakit anemia. Atas prestasi dan kehebatannya di dunia tenis tak heran hari ini google memajang doodle khusus merayakan ulang tahunnya yang ke-117.Jika membuka laman google hari ini, maka di halaman pertamanya terpampang doodle GIF Suzanne Lenglen.

BACA JUGA:

  1. Google Doodle Peringati HUT ke-108 Daeng Soetigna, Siapakah Dia?
  2. Google Doodle Peringati Ulang Tahun ke-160 Sigmund Freud
  3. Google Pasang Doodle Jane Jacobs, Siapakah Dia?
  4. Google Doodle Rayakan Hari Buruh Internasional
  5. Penghormatan Google Doodle untuk Pandit Ravi Shankar

 

 

#Prancis #Petenis Putri #Google Doodle
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Dunia
Prabowo Pimpin Delegasi RI Standing Ovation saat Prancis Akui Palestina di PBB
Apresiasi sama diberikan hampir seluruh delegasi peserta KTT
Wisnu Cipto - Selasa, 23 September 2025
Prabowo Pimpin Delegasi RI Standing Ovation saat Prancis Akui Palestina di PBB
Dunia
Prancis Resmi Akui Negara Palestina, Tegaskan tak Ada Pembenaran untuk Perang di Gaza
Belgia, Luksemburg, Malta, Andorra, dan San Marino akan mengakui Negara Palestina, setelah Inggris, Kanada, Australia, dan Portugal mengumumkan pengakuan pada Minggu lalu.
Dwi Astarini - Selasa, 23 September 2025
Prancis Resmi Akui Negara Palestina, Tegaskan tak Ada Pembenaran untuk Perang di Gaza
Olahraga
Janice Tjen jadi Runner-up di WTA 250 Sao Paulo: Sukses Tembus Peringkat 103 Dunia dan Ukir Sejarah Baru bagi Tenis Indonesia
Pencapaian ini sekaligus menjawab keraguan publik tentang kemampuannya bersaing di tur WTA
Angga Yudha Pratama - Senin, 15 September 2025
Janice Tjen jadi Runner-up di WTA 250 Sao Paulo: Sukses Tembus Peringkat 103 Dunia dan Ukir Sejarah Baru bagi Tenis Indonesia
Olahraga
Petenis Indonesia Janice Tjen Lolos ke Final WTA Sao Paolo, Mengikuti Jejak Legenda Yayuk Basuki dan Angelique Widjaja
Di babak final WTA 250 Sao Paolo, Janice akan menghadapi petenis Prancis, Tiantsoa Rakotomanga Rajaonah
Angga Yudha Pratama - Minggu, 14 September 2025
Petenis Indonesia Janice Tjen Lolos ke Final WTA Sao Paolo, Mengikuti Jejak Legenda Yayuk Basuki dan Angelique Widjaja
Dunia
Prancis Dilanda Protes saat Perdana Menteri Baru Menjabat, Tuntut Pendapat Rakyat Didengar
Kementerian Dalam Negeri Prancis mengatakan 473 orang telah ditahan, dengan 80.000 polisi dikerahkan di seluruh negeri, termasuk 6.000 di Paris.
Dwi Astarini - Kamis, 11 September 2025
 Prancis Dilanda Protes saat Perdana Menteri Baru Menjabat, Tuntut Pendapat Rakyat Didengar
Dunia
Macron Tunjuk Sebastien Lecornu sebagai Perdana Menteri Baru Prancis
Lecornu, 39, termasuk salah satu favorit untuk menggantikan posisi tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Macron Tunjuk Sebastien Lecornu sebagai Perdana Menteri Baru Prancis
Dunia
Kepala Babi Ditemukan di Beberapa Masjid Paris, Ditulisi Kata ‘Macron’
Pihak berwenang mengecam tindakan ini, menyebutnya penghinaan terhadap umat Islam.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
 Kepala Babi Ditemukan di Beberapa Masjid Paris, Ditulisi Kata ‘Macron’
Lifestyle
Penuh Kengerian, Siaran Live Terakhir Streamer Prancis Jean Pormanove sebelum Meninggal
Dalam siaran terakhir Pormanove, sebuah penghitung di layar menunjukkan mereka telah mengumpulkan sekitar 36.000 euro (Rp 682 juta) dari siaran yang berlangsung berhari-hari.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Penuh Kengerian, Siaran Live Terakhir Streamer Prancis Jean Pormanove sebelum Meninggal
Lifestyle
Terima Challenge Ekstrem, Streamer Prancis Jean Pormanove Meninggal saat Siaran Langsung
Polisi Prancis kini menyelidiki kematian streamer 46 tahun itu.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
 Terima Challenge Ekstrem, Streamer Prancis Jean Pormanove Meninggal saat Siaran Langsung
Dunia
Prancis Kasi Peringatan, Bencana Menunggu jika Israel Duduki Gaza
Prancis menegaskan dukungan mereka terhadap pembentukan misi stabilisasi internasional sementara yang bertujuan memastikan keamanan bagi warga Israel dan Palestina.
Dwi Astarini - Rabu, 13 Agustus 2025
Prancis Kasi Peringatan, Bencana Menunggu jika Israel Duduki Gaza
Bagikan