Google Doodle Peringati HUT Duke Kahanamoku, Penemu Olahraga Selancar


Google Doodle peringati kelahiran Duke Kahanamoku, penemu olahraga selancar (Foto:Screenshot google.co.id)
MerahPutih Internet - Google Doodle hari Senin (24/8) memberikan penghargaan khusus kepada Duke Kahanamoku, seorang perenang legendaris kelahiran Honolulu, Hawai. Kahanamoku lahir tanggal 24 Agustus 1890 dan meninggal 22 Januari 1968 dalam usia 77 tahun. Pemilik nama lengkap Duke Paoa Kahinu Mokoe Hulikohola Kahanamoku ini juga lebih dikenal sebagai penemu olahraga surfing atau selancar.
Sebagai atlet renang yang mewakili Amerika Serikat, Kahanamoku berhasil meraih medali emas dalam olimpiade sebanyak lima kali. Nama Duke yang menjadi nama depan Kahanamoku bukanlah gelar bangsawan Inggris tapi lebih karena penghormatan pendeta yang membaptisnya kepada Duke of Edinburgh yang kala itu berkuasa di Hawaii.
Pada tahun 1914 untuk pertama kalinya Kahanamoku memperkenalkan olah raga surfing/selancar. Dalam perjalanannya ke Australia, Kahanamoku menyelipkan olah raga surfing di sela-sela kejuaraan renang. Baru tanggal 24 Desember 1914, Kahanamoku mempertunjukkan olah raga surfing/ selancar di pantai Sidney. Kahanamoku pertama kali membuat papan selancar dari pohon pinus, sampai sekarang papan selancar milik Kahanamoku masih disimpan di Freshwater Surf Club, Sidney. Kahanamoku juga dikenal sebagai orang yang pertama kali mempopulerkan surfing/selancar di Amerika Serikat.
Kahanamoku kemudian berpindah ke Amerika Serikat dan sempat membintangi beberapa film di sana.Dengan cara ini, ia bisa hubungan dengan orang-orang agar dapat mempublikasikan olahraga surfing. Kahanamoku ikut juga bergabung Los Angeles Athletic Club, bertindak sebagai lifeguard dan bersaing di kedua tim renang dan polo air.
Pada tanggal 14 Juni, 1925, Kahanamoku mencatat peristiwa heroik dengan menyelamatkan 8 orang dari 29 nelayan yang kapalnya terbalik di perairan Newport Beach California. Dengan menggunakan papan surfing, Kahanamoku melakukan perjalanan cepat bolak-balik ke bibir pantai untuk membawa nelayan dihantam arus ombak. Dua peselancar lain yang menenami Kahanamoku hanya bisa menyelamatkan 4 orang nelaayan sehingga hanya 17 orang yang tewas dibawa ombak. Kepala polisi Newport menyebutkan upaya penyelamatan Kahanamoku dengan menggunakan selancar sebagai sebuah tindakan super penyelamatan dengan papan surfing yang pernah ada di dunia.
Dengan sejumlah catatan gemilang Kahanamoku, tak heran pada ulang tahunnya yang ke-125, Google memberikan penghargaan dan penghormatan denngan memasang doodle yang bergambar wajahnya lengkap bersama latar belakang pantai Hawaii yang eksotis. Bahkan Google Doodle juga memberikan logo papan surfing/selancar sebagai background foto.
Baca Juga:
Turnamen Pokemon akan Diadakan Tahun 2016
Video ‘Pocong’ Kesiangan Gegerkan Netizen
Kepedulian Netizen untuk Korban Bom Bangkok Lewat #Prayforbangkok
Netizen Minta Diundang HUT RI Tahun Depan ke Istana Negara
Heboh Ada Lafaz Allah di Sandal Jepit
Bagikan
Berita Terkait
Google Bikin Doodle Kopi Susu Gula Aren Cuma di Indonesia, Ada Tips Membuatnya Juga Lho

Google Doodle Merayakan Rendang

Google Tampilkan Papeda sebagai Doodle

Google Doodle Rayakan Ulang Tahun ke-25

Sapardi Djoko Damono Jadi Gambar Google Doodle

Google Doodle Kenang Maestro Campursari Didi Kempot

Telisik Sejarah Angklung yang Jadi Tema Google Doodle Hari Ini
