Geng Motor Berpistol di Depok Terorganisir


Ilustrasi (Foto: MerahPutih/Noer Ardiansjah)
MerahPutih Megapolitan - Belum hilang dari ingatan akibat kebrutalan geng begal berazimat, Kota Depok kembali digegerkan kemunculan geng motor berpistol.
Tidak hanya bernyali besar, menurut kesaksian salah seorang korban, geng motor berpistol itu pun seperti terorganisir saat melakukan tindakannya yang meresahkan.
"Ada puluhan motor yang datang. Mereka langsung menyerang dengan menggunakan beberapa senjata seperti pistol, samurai, dan balok," kata Fajri kepada merahputih.com, Ahad (19/6).
Menanggapi ihwal demikian, Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Teguh Nugroho mengatakan, geng motor menjadi bernyali besar karena beramai-ramai dan pada saat yang sama kondisi jalanan begitu lengang.
"Mereka ramai dan bersenjata, karena itu menjadi berani. Mereka terorganisir karena biasa melakukan hal itu di tempat lain. Ketika mereka melakukan di Depok, alhamdulillah langsung tertangkap beberapa tersangka. Saat ini masih dalam pengembangan," tutur Kompol Teguh di Mapolresta Depok, Jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat, Senin (20/6).
Pasca kejadian tersebut, Polresta Depok berhasil mengamankan delapan orang yang kini berada di Polres.
Kedelapan orang orang tersebut yaitu MIN (21) warga Cibinong, AS (19) warga Cibinong, FS (18) warga Citeureup, AA (17) warga Sukaraja, IS (20) warga Citeureup, AF (19) warga Cibinong, FN (17) warga Cibinong, dan seorang perempuan RSR (17) bertempat tinggal di Cibinong, Kabupaten Bogor.
“Dari delapan orang, empat di antaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka. Saat ini kami masih melakukan pendalaman," tutupnya. (Ard)
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Bubarkan Konvoi Ratusan Motor di Kelapa Gading, Polisi Sita Bendera Geng dan Petasan

Polisi Tangkap Puluhan Anggota Geng Motor di Kemayoran, Belasan Motor dan Petasan Siap Ledak Disita

Polisi Buru Geng Motor Los Angels Pasca-Bentrokan di Jalan Pramuka

Polisi Waspadai Aksi Serangan Susulan Gangster Motor ke Warga Kramat Pulo Senen

Bakal Terancam Sanksi, Jangan Mau Diajak Gabung Geng WNI di Jepang

Polisi Minta Hasil Medis Korban Sedot Lemak di Depok
