Gelombang Panas di Mesir Kembali Menelan Korban Jiwa


Ilustrasi Gelombang Panas (foto: screenshot sigmalive)
MerahPutih Internasional - Setelah beberapa waktu lalu gelombang panas di mesir dikabarkan menelan 40 korban jiwa. Kini jumlah korban jiwa akibat gelombang panas tersebut dikabarkan telah bertambah.
Kementerian kesehatan Mesir mengatakan, terdapat lebih dari 60 orang telah tewas dalam beberapa hari terakhir, akibat gelombang panas yang melanda Mesir.
Seorang juru bicara Kementerian Kesehatan Mesir, hossam Abdel Ghaffar juga menambahkan, pada hari Rabu (12/8) gelombang panas tersebut telah menewaskan 61 orang.
Namun tak hanya itu, 348 orang dikabarkan menderita Heat stroke akibat dari gelombang panas yang melanda Mesir tersebut, seperti yang dilansir dari presstv.
Melihat bencana gelombang panas teresbut, Kementerian Kesehatan mesir juga menghimbau para orang tua dan orang-orang yang menderita penyakit kronis, untuk tinggal di dalam rumah dan tidak meninggalkan rumah mereka kecuali untuk urusan terdesak.
Baca juga:
Sebuah Serangan Drone di Yaman Tewaskan 5 Anggota Al Qaeda
Helikopter Angkatan Darat AS Jatuh di Laut Jepang
40 Orang Tewas Akibat Gelombang Panas di Mesir
Turki Bombardir Militan Kurdi dengan Serangan Udara
ISIS Serang Pemberontak Suriah di Aleppo
Bagikan
Berita Terkait
Jangan Sampai Pingsan! Air Mineral Bisa Jadi Penyelamat Warga dari Panas Ekstem Jakarta

ISPA Jakarta Meledak Hampir 2 Juta Kasus, Dinkes Ungkap Biang Keladi Selain Polusi

Jakarta Panasnya Minta Ampun, Ahli WHO Desak Pemprov DKI Pasang Keran Air Gratis

Presiden Prabowo Disambut Presiden Sisi Saat Tiba di KTT Akhiri Perang di Gaza

Prabowo Tiba di Mesir, Siap Jadi Saksi Penandatanganan Perjanjian Penghentian Perang di Gaza

Presiden Prabowo Terbang ke Mesir, Diduga untuk Minta ‘Restu’ Kirim Pasukan ke Gaza, TNI Diminta Bersiap

Yunani Berjuang Tanggulangi Kebakaran Hutan, Gelombang Panas masih Menyapu Eropa Selatan

Survei C3S: Juni 2025 Bulan Terpanas Ketiga dalam Sejarah

Kebakaran Hutan Mengamuk dekat Marseille, Prancis, Lebih dari 100 Orang Terluka

Gelombang Panas Parah Landa Eropa Selatan, Risiko Kebakaran Hutan dan Kematian Meningkat
