Faisal Basri: Saya Dapat Data Boleh Nyolong


Mantan Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas Nasional Faisal Basri. (Foto Antara/Vitalis Yogi)
MerahPutih, Bisnis-Komisi VII DPR RI merasa heran dengan data-data yang diperoleh Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi (RTKM). Anggota Dewan sempat mempertanyakan sumber data tersebut.
Hal itu terungkap dalam rapat antara Komisi VII dengan Tim RTKM Rabu (20/5) malam.
Anggota Komisi VII dari Fraksi Hanura Inas Nasrullah Zubir menanyakan dari mana data-data yang didapat Faisal Basri, mantan Ketua Tim RTKM, hingga bisa mengindikasikan ada permainan mafia migas. Sehingga terjadilah dialog berikut:
"Bapak punya data-data soal semua kejanggalan yang dilakukan Pertamina Energy Service (PES/anak usaha Petral), dan kalau ada mafia migas?" tanya Inas kepada Faisal di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Faisal langsung menjawab.
"Ada," jawabnya tegas
"Bapak dapat datanya dari trader atau dari mana?" tanya Inas lagi.
"Ada yang trader, ada juga draft MoU Petral dengan beberapa NOC," jawab Faisal.
"Dari mana Bapak dapat draf itu?" tanya Inas penasaran.
"Saya nyolong, Pak," jawab Faisal.
"Kok nyolong?" tanya Inas sambil terheran-heran.
"Kalau kami kerja resmi, kami nggak akan dapat apa-apa, jadi kami nerobos," jawabnya. (Rfd)
Bagikan
Berita Terkait
Ajukan Praperadilan, MAKI Desak KPK Tuntaskan Kasus Korupsi Petral dan SKK Migas

Jokowi Kenang Faisal Basri Sebagai Sosok yang Kritis

Faisal Basri Meninggal Dunia, Bang Emil: Beliau Guru Saya

Mengenang Cinta Faisal Basri pada Tanah Air di Puisi Terakhirnya: Rumah Indonesia, Rumah Kita

Ekonom Senior Faisal Basri Berpulang di Usia 65 Tahun
