Fadli Zon Buat Sajak Sindir Ahok?


Wakil Ketua Partai Gerindra Fadli Zon (Foto: MerahPutih/Venansius Fortunatus)
MerahPutih Megapolitan - Wakil Ketua Partai Gerindra Fadli Zon menciptakan sebuah sajak berjudul "Sajak Tukang Gusur". Entah kepada siapa sajak itu ditujukan tapi menilik kata-katanya seperti menyindir Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Sajak itu melukiskan seseorang yang melakukan penggusuran kaum marjinal di Ibu Kota. Sosok yang tak disebutkan namanya itu disebut kerap mengeluarkankata-kata cacian dan berkarib dengan konglomerat dan aparat.
Apakah sajak ini mengarah kepada Ahok? Silakan nilai sendiri, berikut sajak tersebut:
Sajak Tukang Gusur
tukang gusur tukang gusur
menggusur orang-orang miskin
di kampung-kampung hunian puluhan tahun
di pinggir dan bantaran kali Ciliwung
di rumah-rumah nelayan Jakarta
di dekat apartemen mewah dan mall yang gagah
semua digusur sampai hancur
tukang gusur tukang gusur
melebur orang-orang miskin
melumat mimpi-mimpi masa depan
membunuh cita-cita dan harapan
anak anak kehilangan sekolah
bapak-bapaknya dipaksa mengangggur
ibu-ibu kehabisan air mata
tukang gusur menebar ketakutan di ibukota
gayanya Pongah bagai penjajah
caci maki kanan kiri
mulutnya srigala penguasa
segala kotoran muntah
kawan-kawannya konglomerat
centengnya oknum aparat
menteror kehidupan rakyat
ibukota katanya semakin indah
orang-orang miskin digusur pindah
gedung-gedung semakin cantik menjulang
orang-orang miskin digusur hilang
tukang gusur tukang gusur
sampai kapan kau duduk di sana
menindas kaum dhuafa
tukang gusur tukang gusur
suatu masa kau menerima karma
pasti digusur oleh rakyat Jakarta
Fadli Zon, 19 September 2016
Sebelumnya, Fadli Zon juga pernah membuat sajak untuk menyindir Presiden Joko Widodo. Sajak yang diberi judul "Sajak Tentang Boneka" itu bertutur tentang sebuah boneka berbaju kotak-kotak. Boneka tak mampu banyak dalam berbicara kecuali menuruti kemauan pemiliknya. Berikut ini sajak berjudul "Sajak Tentang Boneka":
Sajak Tentang Boneka
sebuah boneka
berbaju kotak merah muda
rebah di pinggir kota
boneka tak bisa bersuara
kecuali satu dua kata
boneka tak punya wacana
kecuali tentang dirinya
boneka tak punya pikiran
karena otaknya utuh tersimpan
boneka tak punya rasa
karena itu milik manusia
boneka tak punya hati
karena memang benda mati
boneka tak punya harga diri
apalagi nurani
dalam kamus besar boneka
tak ada kata jujur, percaya dan setia
boneka bebas diperjualbelikan
tergantung penawaran
boneka jadi alat mainan
bobok-bobokan atau lucu-lucuan
boneka mengabdi pada sang tuan
siang dan malam
boneka bisa dipeluk mesra
boneka bisa dibuang kapan saja
sebuah boneka
tak punya agenda
kecuali kemauan pemiliknya
BACA JUGA:
Bagikan
Berita Terkait
Kerusakan Museum dan Cagar Budaya di Tiga Kota Jadi Kerugian Besar Bagi Bangsa, Fadli Zon Minta Pelaku Kembalikan Koleksi yang Dijarah

Belum Tertarik Jabat Komisaris BUMD DKI, Ahok: Enakan Begini, Free Man

Bertemu Gubernur Pramono, Ahok Ngobrol soal Pajak Bumi dan Bangunan

Tak Persoalkan Tunjangan Perumahan Anggota DPR Rp 50 Juta, Ahok: Asalkan Bekerja Profesional

Viral! Surat-Surat R.A. Kartini Masuk Daftar Memory of the World, Bukti Perempuan Indonesia Punya Kontribusi Penting untuk Peradaban Dunia

Rayakan HUT Ke-80 RI, Kembud Cetak Prangko Edisi Pendiri Bangsa secara Terbatas

Simfoni Delapan Dekade GBN 2025: Prince Poetiray dan Pembantu Prabowo Sukses Bikin Banjir Air Mata

[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina
![[HOAKS atau FAKTA]: Ahok Singgung Nama Jokowi dalam Kasus Korupsi Pertamina](https://img.merahputih.com/media/ae/a4/e7/aea4e7c3ad726339e616e8f2ad00d00f_182x135.jpeg)
Fadli Zon Ingatkan Pentingnya Musyawarah dan Keseimbangan Menyikapi Fenomena Sound Horeg

Uji Publik Penulisan Buku Sejarah Dilakukan 20 Juli 2025, Bentuknya Diskusi dan Seminar
