Djarot Diminta Untuk Menekan Pertumbuhan Minimarket

MerahPutih Nasional - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat diharapak segera menyelesaikan pekerjaan yang menumpuk di Jakarta. Salah satunya menekan angka penyebaran mini market yang semakin marak di Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, saat ini pihaknya belum memikirkan pembagian tugas antara dirinya dengan mantan walikota Blitar tersebut. Namun, dia menginginkan agar Djarot dapat segera menyelesaikam PR (pekerjaan rumah) Jakarta yang sudah menumpuk.

"Kami belum tahu pembagian tugasnya. Intinya banyak program yang harus diselesaikan dengan segera. Salah satunya menekan perkembangan minmarket, dan Pak Djarot sudah mengetahuinya," kata Ahok di Balai Kota DKI, Jakarta, Kamis (4/12).

Ahok menjelaskan, penekanan angka minimarket tersebut bertujuan agar keberadaannya tidak menyalahi aturan yang tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) 2/2002 tentang Perpasaran Swasta. Selain itu, penekangan perkembangan minmarket itu juga diharapkan agar tidak mengalahkan keberadaan pasar tradisional yang saat ini sedang dibenahi Pemprov DKI.

Tidak hanya itu, kata Ahok, PR lain yang harus segera diselesaikan Djarot antara lain yaitu membantu untuk mengurai kemacetan di Ibu Kota, pembenahan transportasi massal dan umum yang saat ini belum terintegrasi dengan baik, serta masalah pendidikan dan kesehatan.

"Saya yakin PR-PR tersebut dapat dilakukan Pak Djarot, dia memiliki pengalaman 10 tahun. Dia lebih berpengalaman dari saya menjadi kepala daerah. Saya harap semua PR yang menumpuk ini dapat kami lakukan bersama," ungkapnya.

Seperti diketahui sebelumnya, mantan Walikota Blitar yang juga politisi PDI P Djarot Syaiful Hidayat terpilih sebagai wakil gubernur DKI Jakarta setelah mendapat persetujuan dari Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarno Putri.

Ahok mengatakan, pihaknya sudah mendapatkan informasi dari PDIP jika Djarot diperbolehkan untuk menjadi wakil Gubernur DKI Jakarta. Untuk itu, dalam waktu dekat ini, pihaknya akan segera mengajukan surat ke Presiden melalu Kementrian Dalam Negeri.

Foto: Fb Djarot Syaiful Hidayat